Lensa.News, KOTAMOBAGU — Dua Srikandi Bolaang Mongondow Raya (BMR) ini yaitu, Ir Hj. Tatong Bara, Wali Kota Kotamobagu dan Yasti Soepredjo Mokoagow, Bupati Bolaang Mongondow hadir dalam perayaan HUT Provinsi Sulawesi Utara di Gelanggang Olah Raga Koni Manado, dengan mengenakan pakaian kebesaran adat Bolaang Mongondow.
Dari sejumlah foto yang beredar dimedia sosial facebook, Tatong dan Yasti nampak mengunakan pakaian adat Bogani Perempuan di masa itu, serta menggunakan gelar adat Bolmong.
Diketahui dari salah satu Tokoh adat Bolmong bahwa pakaian adat itu disebut Salu, dalam setiap warna dan model pakaian yang digunakan ini memiliki makna dan nama yang berbeda, mulai daru ikat kepala, selendang, lingkar lengan, dan ikat pinggang.
Ikat kepala yang disebut Papodong ini bermakna bahwa seorang pemimpin itu bertanggung jawab, lingkar lengan kiri dan kanan disebut Batakan yang bermakna bertanggung jawab terhadap seluruh anggota masyarakat, selempang atau selendang disebut Bandang yang bermakna kebersamaan, dan yang terakhir ikat pinggang atau sabuk disebut Bongkol yang bermakna pekerja keras.
(Ikbal)