Lensa.News, KOTAMOBAGU – Desa Pusian dan Toruakat, Kecamatan Dumoga, Kabupaten Bolaang Mongondow menjadi perhatian serius bagi Pemerintah.
Bagaimana tidak, baru selang beberapa waktu lalu terinformasi terlibat pertikaian antar Desa kini kembali bergejolak. Bupati Bolaang Mongondow, Yasti Soepredjo Mokoagow dengan cepat langsung mengadakan pertemuan antar kedua belah pihak yang dipusatkan di batas antara dua desa yang bertikai, Sabtu (11/20).
Hadir dalam pertemuan tersebut Plt Assiten I Bidang Pemerintahan, Deker Rompas, Kapolres Bolaang Mongondow, Perwakilan Dandim 1303/ Bolmong, Perwakila Dir Binmas Polda Sulut, Camat, Sangadi, Tokoh Masyarakat, serta seluruh masyarakat dari dua Desa.
Bupati dalam sambutannya mengajak warga di dua desa untuk segera menghentikan pertikaian dan kembali menjalin tali silaturahmi antar warga.
“Mari kita hidup rukun dan damai, saya merasa malu karena Pusian dan Toruakat adalah kampung halaman saya sendiri, melalui kunjungan dan pertemuan ini saya berharap kita semua kembali bersama, dan menjaga rasa persaudaraan serta tali silaturahmi dianatara kita,” ungkap Bupati.
Kapolres Boaang Mongondow, AKBP Indra Praman, SIK saat dihubungi awak media terkait kondisi keamanan dua desa mengaku sudah terkendali.
“Pertemuan tersebut memang inisiatif dari Pemda, namun kami juga yang mengusulkan supaya bisa dilaksanakan. Dan tadi langsung dipimpin Bupati Bolmong. Sedangkan untuk keamanan sudah kondusif,”Ucap Indra.
Terpisah, AKBP Ruswan Buntuan yang mewakili Direktorat Binmas Polda Sulut saat dikonfirmasi Lensa.news mengatakan bahwa dalam kegiatan tersebut intinya untuk menyatukan kembali kedua belah pihak yang bertikai.
“Kita sudah 3 hari berada di lokasi kejadian, saya didampingi oleh Kompol Adi Wiyanto mewakili Dir Binmas serta seluruh anggota Kepolisian Polres Kotamobagu dan Polres Bolmong turun untuk pengamanan dan menyelesaikan pertikaian yang terjadi antara dua Desa tersebut. Alhamdulillah hari ini semua bisa terselesaikan dengan baik, Bupati Bolmong juga hadir dalam kegiatan tersebut,” ucap Ruswan.
(Iqhbal)