Lensa.news, Kotamobagu – Hasil kreativitas pelajar siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) II Kotamobagu patut diacungi jempol.
Bagaimana tidak, sekolah yang pada tahun 2018 lalu, mendapatkan predikat sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri tersebut, berhasil mengolah kembali sampah yang ada, menjadi sebuah souvenir menarik, untuk dibagikan ke masyarakat.
Hal itu tampak dari kegiatan SD N. 2 Kotamobagu, Jumat (21/20) pagi tadi saat menggelar kegiatan jalan sehat sekaligus membagikan souvenir yang berasal dari barang bekas daur ulang kepada masyarakat, pada saat kegiatan jalan sehat.
“Souvenir ini dibuat para siswa sejak kemarin. Dimana, bahan dasarnya berasal dari sampah, yang dibersihkan dan dijadikan souvenir untuk dibagikan ke masyarakat, serta mengajak warga untuk tidak membuang sampah sembarangan, dan terus menjaga kebersihan lingkungan,” jelas Kepala Sekolah SDN 2 Kotamobagu, Sultje Kamasaan.
Lanjutnya, kegiatan jalan sehat disertai dengan pembagian souvenir dari hasil daur ulang sampah tersebut, dilakukan bersamaan dengan momentum peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2020 yang diperingati tiap tahun pada tanggal 21 Februari.
“Dalam kegiatan jalan sehat ini juga, para siswa ikut memunguti sampah yang ada di jalan, untuk kemudian di daur ulang kembali oleh mereka, agar bisa dipergunakan menjadi barang-barang hiasan yang bisa dimanfaatkan lagi,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kotamobagu, Bambang Ginoga lewat Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Irwan Paputungan mengatakan, apa yang dilakukan para siswa tersebut, merupakan sebuah hal positif, yang dapat dijadikan contoh. “Hal ini sebagai sebuah langkah konkret untuk melestarikan lingkungan hidup,” katanya.
(Mira)
