Lensa.news, KOTAMOBAGU – Melalui Asisten I, Teddy Makalalag, Walikota Kotamobagu mengintruksikan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintahan, untuk sementara waktu tidak melaksanakan Tugas Luar (TL) Daerah, baik di luar Propinsi Sulawesi Utara (Sulut) maupun keluar Kabupaten dalam Propinsi.
Keterangan resmi ini, disampaikan pada saat Konfrensi pers dengan seluruh awak media, di Aula Rumah Dinas Walikota pada Minggu, (15/03), sebagai langkah tindak lanjut Pemkot untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona atau Covid – 19, di Daerah Kotamobagu, setelah satu warga di Manado, dinyatakan positif Corona setelah mendapat perawatan dan diisolasi di RSUP Prof Kandouw Malalayang, Manado, Sulut.
Dalam kofrensi pers tersebut, Teddy menyampaikan kepada seluruh masyarakat, untuk sementara waktu ini tidak melaksanakan kegiatan-kegiatan kemasyarakatan seperti hajatan pesta pernikahan dan bentuk acara syukuran lainnya, kemudian sedapat mungkin menghindari kontak langsung antar sesama seperti berjabatan tangan, dan kebiasaan lainnya.“Melalui Intruksi Wali Kota dalam kegiatan – kegitan urusan kemasyarakatan yang sifatnya itu dibatasi, namun dalam artian tidak mengurangi nilai – nilai kesopanan apa terlebih dalam keagamaan,” ujar Teddy.
Bukan hanya itusaja, pihak Pemkot juga akan melakukan penutupan semetara waktu untuk tempat hiburan yang berpotensi adanya kontak langsung, begitu juga dengan restoran dan rumah makan, nantinya akan ada SOP tersendiri dari Dinas terkait. “Ini sebagai langka preventif, nanti ada tim yang dilibatkan sesuai SOP untuk mengantisipasi penyebaran Kotamobagu kita sterilkan,” ungkapnya.
Terkait hal ini, mulai padad Senin, (16/03) Pemerintah akan menyampaikan dan mensosialisasikan tentang kebersihan sebagai bentuk pencegahan. “Tentunya dengan adanya kejadian ini, akan mempengaruhi tingkat ekonomi kita. Namun, hidup adalah pilihan, jadi sudah seperti ini. Insya’Allah di Kotamobagu agar terhindar dari hal seperti ini. Intruski juga diberlakukan untuk seluruh sekolah di Kotamobagu, yaitu merubah sementara waktu aktivitas siswa-siswi yaitu belajar dirumah, sampai menunggu petunjuk selanjutnya, kemudian untuk guru, wajib mengecek dan juga menghimbau kepada orang tua murid agar memperhatikan kebersihan serta menjaga kesehatan para anak, juga agar selama diliburkan sementara agar tidak bepergian membawa anaknya ke tempat-tempat ramai di luiar daerah.” Harapnya.
Pada kesempatan tersebut juga, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu, dr. Tanty Korompot menambahkan, untuk masyarakat agar tidak panik, Wilayah Kotamobagu sampai saat ini masih stabil dan belum ada terindikasi adanya virus Corona ini. “Walaupun belum ada kasus terinfeksi virus Corona di Kotamobagu, kita sebagai masyarakat wajib mencegah dengan utamakan kebersihan, jaga pola hidup sehat, olahraga teratur, cuci tangan selalu dengan sabun setelah beraktifitas, dan gunakan masker saat berpergian,” Ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kotamobagu.
(Tim Redaksi/Mira)