Lensa.news, Kotamobagu — Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kota Kotamobagu, Adnan Massinae, S. Sos., M.Si., membuka Sosialisasi Hak dan Kewajiban Aparatur Sipil Negara di Bidang Ketaspenan, Rabu (29/7) pagi, di Aula Kantor Wali Kota Kotamobagu, Jalan Ahmad Yani, Kotamobagu.
Mewakili Wali Kota Ir Tatong Bara, Adnan menyapa Kepala Bidang Pelayanan dan Pemasaran PT. Taspen (Persero) Cabang Manado, Sunaryo Hutagaol, yang hadir bersama jajaran melalui sapaan adat mongondow.
“Atas nama Pemerintah Kota Kotamobagu mengucapkan selamat datang di Kotamobagu, “Dega Niondon”, Insya Allah kehadiran bapak dapat memberikan banyak informasi tentang layanan yang ada di PT. Taspen,” ucapnya.
Lebih lanjut Adnan menyampaikan selain dana pensiun dan lain-lain, pegawai juga memiliki hak jaminan dana kecelakaan kerja sebagai salah satu layanan dari PT. Taspen yang teknis dan metodenya akan disampaikan pada kegiatan hari ini.
“Mengingat begitu pentingnya kegiatan ini maka saya berharap kepada seluruh peserta agar mengikuti kegiatan ini dengan serius sehingga apa yang menjadi tujuan dari kegiatan ini dapat tercapai dengan baik,” ujar Adnan.
Kabid Pelayanan dan Pemasaran PT.Taspen Cabang Manado, Sunaryo Hutagaol, yang menjadi salah satu narasumber dalam sosialisasi manyampaikan 4 program yang saat ini dilaksanakan PT. Taspen
“Mulai dari Tabungan Hari Tua, Pensiunan, Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), hingga Jaminan Kematian (JKM) bagi para Aparatur Sipil Negara di lingkungan pemerintahan. Ini perlu kami informasikan ke seluruh ASN agar sebentar nanti jika melakukan pengurusan terkait hal ini mereka jadi tahu hak dan kewajibannya, terlebih keberadaan JKK dan JKM,” ucap Sunaryo.
Untuk para pensiunan atau ASN yang berkeinginan mengajukan pensiun dini, juga perlu mengetahui informasi ini, terutama syarat pengajuan dan dokumen lainnya yang harus disiapkan.
“Kami ingin menyampaikan informasi tentang Ketaspenan agar para calon pensiunan tidak mengalami kesulitan dalam pengurusan, intinya Taspen dengan program Layanan Klaim Otomatis (LKO) menginginkan agar para calon penerima pensiun dapat menerima pembayaran pensiun tepat waktu tanpa harus datang langsung ke Taspen. Cukup dengan melakukan permohonan maka dana pensiun akan langsung dicairkan ke dalam rekening yang ada dalam permohonan tersebut,” lanjutnya.
Selain LKO, menurut Sunaryo, PT.Taspen juga memiliki layanan Kios Warga yang pesertanya dari PNS aktif maupun pensiunan.
“Dari segi permodalan untuk Kios Warga ini berkisar dari 25 sampai 45 juta, tetapi bagi yang tidak memiliki modal maka kami akan memfasilitasi untuk mengajukan pinjaman di BRI, untuk melengkapi permodalan yang dipersyaratkan sebagai anggota Kios Warga tadi dan kami juga bekerjasama dengan beberapa perusahaan yang akan menyediakan barang-barang yang dibutuhkan nantinya,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan, Sarida Mokoginta, S.H., para sekretaris dinas, badan, sekretaris kecamatan di lingkungan Pemerintah Kotamobagu. (U/L)