Lensa.News,KOTAMOBAGU — Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Kotamobagu mendapat perhatian serius dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut). Hal ini terlihat ketika Dinas Koperasi dan UKM Provinsi didampingi Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kotamobagu, melakukan kunjungan ke tiap UMKM yang ada di wilayah Kotamobagu, Kamis (8/10) kemarin.
Kepala Disdagkop dan UKM Kotamobagu, Herman Aray mengatakan, kunjungan tersebut dalam rangka memantau sekaligus melakukan belanja produk lokal Kotamobagu oleh pihak Provinsi Sulut.
“Jadi pihak dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulut berinisiatif dengan berbelanja produk lokal Kotamobagu, jadi ada beberpa UKM yang mengalami penurunan omset ditengah pandemi ini, sehingga pihak provinsi melakukan belanja dalam rangka meningkatkan kembali pendapatan pelaku UMKM,” jelas Aray (9/10).
Menurutnya, produk lokal Kotamobagu tersebut nantinya akan dijual di warung UMKM Provinsi Sulut yang ada di Kota Manado.
“Ada beberapa produk lokal yang disasar oleh pihak provinsi yang nantinya akan dijual di warung UMKM di Manado. Diantaranya, Kacang Goyang, Kopi Organik dan Kolombeng Selai,” ujarnya
Dia berharap, para pelaku UMKM Kotamobagu terus meningkatka kualitas produknya.
“Harapan kedepan dengan pembelian ini agar pendapatan pelaku UMKM bertambah, kemudian kualitasnya harus dijaga, karena tamu-tamu dari luar daerah akan berbelanja produk lokal di Manado, juga dapat mempromosikan produk daerah Kotamobagu,” pungkasnya.
(Chong)