HALO sobat! Ada yang suka makan makanan berkuah? Mie kuah, bakso, milu siram, sup sayur, sup brenebon, kwetiaw siram… Duh! Tandem pas saat hujan apalagi cuaca dingin malam hari.
Tapi segala sesuatu akan semakin nikmat apabila unsur estetikanya. Yup, estetika sobat. Apa saja yang harus diperhatikan? Skuy, simak tips kali ini.
1. Jangan Makan Kebanyakan
“Se iko leher” boleh-boleh saja. Tapi jangan malah overeating. Makanan berkuah mengandung unsur padat dan cair, jadi pesanlah sesuai porsi agar tidak kekenyangan. Jadinya, susah napas.
2. Gunakan Mangkok
Hakikatnya, makanan berkuah sudah letaknya memang di mangkok. Bukan di wadah cetek. Bila ditaruh dalam wadah cetek, nanti kuahnya meluber. Iya kan?
3. Tanpa Gerakan Tambahan
Alangkah bijak dan elok makan sambil duduk, tapi berdiri juga tak apa-apa. Asalkan jangan sambil melakukan gerakan tambahan. Joget apalagi? Kalau makan makanan tanpa kuah, sambil jalan pun bisa. Tapi bayangkan makanan berkuah dimakan sambil berjalan? Tumpah dong.
4. Hindari Membiarkan Mie Terendam
“So mo padede” Mie menjadi bengkak, kemudian kuahnya habis. Ditambah air takkan merubah situasi menjadi lebih baik. Jadi, usahakan jangan membiarkan mie terendam lebih dari Lima menit!
5. “Slow Mar Slak”
Sekalipun lapar, jangan sekali-kali makan makanan berkuah dengan tergesa-gisel. Selain dapat menyebabkan cegukan, juga dapat membuat kuah terciprat kemana-mana. Panjang urusan, kalau di depan sobat lensa ada orang lain, bisa-bisa mata orang itu kecipratan.
Itu dia tips makan makanan berkuah agar estetik, sekarang sedang hujan loh. Kru Lensa malam mingguan dulu ya, sambil makan bakso juga, ah. (Tng)