Rep: Irwin Mokoagow | Red: Cadavi Lasena
BOLMONG — Puluhan ribu data masyarakat kategori ekonomi lemah (Miskin) di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) tidak lengkap.
Akibatnya, ini menjadi kendala pemerintah daerah dalam menyalurkan berbagai bantuan.
BACA JUGA: Vaksin Mulai Didistribusi ke Tiap Puskesmas di Bolmong Pagi Tadi, Lusa Vaksinasi di Kantor Bupati
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Bolmong Abdul Haris Bambela, saat dihubungi Lensanews, Rabu (3/2), mengakui hal tersebut. “Dari 114 ribu data kepala keluarga miskin di Bolmong, setidaknya ada 28 ribu data kepala keluarga yang invalid atau tidak lengkap,” akunya.
Faktor eks yang menyebabkan hal ini terjadi, jelas Abdul, sela satunya adalah kelalaian masyarakat yang tidak melengkapi data ke dinas terkait.
BACA JUGA: Dishub Bakal Tindak Tegas Pengendara ‘Nakal’
“Penyebabnya ada berbagai macam, diantaranya sistem penginputan dan adanya masyarakat yang belum melengkapi data ke dinas,” terangnya.
Dinsos Bolmong, kata Abdul, akan berupaya dengan melakukan kordinasi bersama Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bolmong, untuk perbaikan data ini.
“Keterbatasan jumlah tenaga operator juga mempengaruhi kinerja dalam input data. Jadi solusinya, Dinsos akan backup Disdukcapil dengan menyiapkan tenaga ahli dalam perbaikan data kemiskinan ini,” kata Kanda–sapaannya.