KOTAMOBAGU – Silaturrami Cup edisi ke-tiga makin mendekati babak akhir. Setelah putaran grup berakhir, empat klub melaju ke semifinal. Keempat klub itu masing-masing: Persin Sinindian, Weekend League (WEL), Gelora Boys Kotamobagu, dan Sepatu Bekas Poyuyanan Bolmong.
BACA JUGA: Silaturrahmi Cup III: Gelora Boys Mulus, Kotobangon FC Tatap Semifinal
Di semifinal pertama yang dilangsungkan di Stadion mini Motobatu, Poyowa Besar II, Sabtu (6/3) petang, Persin berjibaku dengan WEL. Di babak pertama, pertandingan berlangsung relatif imbang. Serangan silih berganti dibangun kedua klub, namun tidak sampai taraf membahayakan.
Nantilah menjelang peluit akhir babak pertama, drama mulai berlangsung. Berawal dari sebuah serangan, WEL mendapat kesempatan membuka keunggulan. Pelanggaran di kotak penalti membuat wasit Win Babay menghadiahkan penalti untuk WEL.
Sayangnya, eksekusi penalti Christioan Yudi Mamonto, gagal membuahkan gol. Incaran di segitiga sebelah kiri kiper Persin melayang di atas mistar.
Pertandingan babak pertama antara Persin (hitam) lawan WEL (oranye).
Di babak kedua, coach Firman Usman (Firus) melakukan sejumlah pergantian pemain. Dan mulailah Persin mendominasi. Shot on goal terus digelontorkan ke gawang WEL yang dikawal Rivaldi Mamonto. Namun, nasib baik belum berpihak pada Robin Nento, Randa ‘Onong’ Makalalag, Alul, dkk.
Di sektor sayap, sayatan dari Farel Sumual Cs tak mampu dibendung barisan belakang WEL yang dikawal Christian Lundungan.
Adalah second striker asal Lungkap, Bolsel, Erdin Dali yang memecah kebuntuan. Dalam sebuah set piece yang terencana, Erdin melepaskan tembakan yang membuat kemelut hingga terjadi gol bunuh diri ke gawang anak asuh legenda Persibom, Anjas Ambarak ini. Unggul satu gol, Persin tak mengendurkan tekanan.
Drama berlanjut, ketika menjelang akhir pertandingan, gelandang ‘pengangkut air’ Persin, Budi Lasena yang telah mengantongi kartu kuning, melakukan pelanggaran tidak perlu, hingga membuatnya diganjar kartu kuning kedua, alias kartu merah.
Dengan hasil ini, Persin melanjutkan kiprah ke final dan berpeluang mempertahankan gelar. Persin kini menunggu pemenang antara Gelora Boys Vs. Kotobangon FC. Sebaliknya, Saiful Bahri ‘Ary’ Mokodongan dkk harus pulang dengan tangan hampa. “Kita sudah berupaya, namun nasib baik belum berpihak. Persin memang masih sedikit lebih baik,” kata Ary. (cag)