KOTAMOBAGU–Mewakili Wali Kota, Tatong Bara, Asisten II sekretariat daerah Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, Sitti Rafiqah Bora, meluncurkan UMKM Center pada Rabu (1/9), di rumah dinas Wali Kota Kotamobagu.
Diketahui, UMKM Center ini menjadi wadah berhimpun bagi seluruh UMKM di wilayah Kota Kotamobagu.
Rafiqah mengatakan, database seluruh UMKM di Kotamobagu tersedia di UMKM Center. Sehingga dalam pemberian bantuan baik dari pihak pemerintah maupun dari luar tidak ada lagi terjadi tumpang tindih.
“Karena datanya sudah ada semua di data center. Nah, dengan adanya data center memudahkan pihak perbankan untuk memberikan bantuan. Baik untuk pelatihan ataupun modal usaha, karena sudah ada tersedia klasifikasi dari UMKM Center itu sendiri,” ujarnya.
Lanjutnya, kehadiran UMKM Center ini sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional di masa pandemi.
“Kota Kotamobagu kita mulai dengan membentuk UMKM Center sebagai wadah untuk meningkatkan kualitas dan kuantintas UMKM,” katanya.
Ia mengatakan, jumlah UMKM Center sendiri yang ada di Kotamobagu tercatat sebanyak 7.547. Namun yang tersentuh bantuan dari pemerintah baru 3 ribuan.
“Sisanya ini yang belum sempat tersentuh dia masuk klasifikasi A, B atau C. Sehingga memudahkan dari perbankan yang mendukung kami,” ujarnya.
Rafiqah berharap, kehadiran UMKM center ini nantinya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mengurangi angka pengangguran. Sebab, meningkatnya kualitas dan kuantitas UMKM, otomatis akan menyerap tenaga kerja.(And)