Lensa Kotamobagu— Pembangunan Masjid Raya Baitul Makmur (MRBM) terus digenjot. Buktinya, Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, akan mengelontorkan dana sebesar Rp16 miliar, untuk pekerjaan lanjutan pembangunan MRBM pada 2018 mendatang.
Hanya saja, jumlah tersebut Menurut Sekretaris Kota (Sekkot) Kotamobagu, Adnan Massinae, masih akan disesuaikan dengan fluktuasi harga bahan bangunan. Dan anggaran ini pun, diperuntukan untuk pembangunan tahap akhir.
“Untuk pekerjaan finishing bagian bawah, serta ada pembuatan drainase dibagian samping tempat parkir. Itu disebabkan ada mata air cukup besar. Sehingga diperkirakan jumlah anggaran yang dibutuhkan berkisar Rp 16 Miliar, namun jumlah ini akan disesuaikan lagi dengan kondisi harga,” kata Adnan.
Lanjutnya, Pemkot menargetkan pembangunan masjid kebanggan masyarakat Kotamobagu ini, diusahakan selesai tahun mendatang. “Kami usahakan tahun depan selesai, dan sudah bisa digunakan saat Salat Idul Fitri nanti,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Sosial (Kessos), Adin Mantali, mengungkapkan, progres pembangunan proyek MRBM sudah mencapai 50,90 persen. Ia mengaku, telah menyampaikan ke pihak pelaksana dalam hal ini PT Lumbung Berkat Indonesia (LBI), agar memacu pekerjaan masjid tersebut.
“Sampai dengan pekan ini sudah mencapai 50,90 persen. Ini untuk pekerjaan plester bagian dalam, sedangkan untuk penganggaran tahun 2018 pihaknya memperkirakan Rp 16 Miliar, untuk pekerjaan plester bagian luar dan Landscap,” ucap Adin. (mg4/udy)