Lensa.News,Boltim—Berikan Hak Anak. Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Gelar agenda Pembentukan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) di Kabupaten Boltim.
Agenda tersebut digelar di Balai Pertemuan Desa (BPU) Desa Tutuyan Kecamatan Tutuyan, Rabu (06/03/2019), dimulai sejak Pagi hingga siang tadi. Dibuka secara langsung oleh Bupati Kabupaten Boltim, Sehan Salim Landjar SH.
Bupati Sehan Landjar dalam sambutannya mengatakan pihak mengapresiasi kegiatan tersebut serta mendorong terbentuknya KLA. “Perlu kita ketahui bersama, jika persoalan perlindungan anak merupakan amanat undang undang nomor 35 tahun 2014 yang harus dijalankan. Untuknya, kita sebagai pemerintah harus menjalankan amanat tersebut, mengingat tumbuh kembang anak yang begitu dinamis,” tutur Bupati dua periode ini.
Dengan begitu lanjut Bupati yang akrab disapa Eang ini, bahwa Pembentukan Gugus KLA di Kabupaten Boltim, wujud dari bagaimana menjaga dan melindungi generasi bangsa dari ancaman yang tidak dikehendaki bersama. “Ini penting karena lewat program KLA, hak anak berupa Hak belajar, hak bermain dan hak mendapatkan apa yang perlu mereka dapatkan, disitulah peran pemerintah hadir. Semoga kita bisa bersama bersinergi memberikan ruang-ruang itu kepada generasi kita saat ini,” jelas Sehan.
Peserta dalam kegiatan tersebut unsur SKPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, Guru-guru dan Perwakilansejumlah sekolah, serta dari unsur media.
Kepala DP3A Kabupaten Boltim, Richlany Mamonto, mengatakan tujuan dari kegiatan ini, untuk membangun pemahaman, pengintergrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat, dunia usaha dan media dalam mengembangkan konsep KLA. “Agar terjalin kerjasama dan koordinasi yang baik untuk berupaya semaksimal mungkin dalam mewujudkan program KLA melalui kebijakan, program dan kegiatan yenag terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan untuk menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan anak,” ujar Mamonto. (mg4).