Lensa Hukrim – Kamis (19/10/2017), Polres Bolaang Mongondow melakukan pengamanan dalam Aksi unjuk Rasa Damai yang digelar warga Dumoga Bersatu dan Forum Komunikasi Masyarakat Dumoga (FKMD). Aksi warga tersebut, menuntut Pemerintah agar segera melakukan normalisasi sungai Ongkag Dumoga, karena disaat musim hujan warga di bantaran sungai sering terkena dampak banjir.
Unjuk rasa damai kali ini di laksanakan di simpang tiga Dumoga, dipimpin ketua FKMD James Tuuk. Aspirasi masyarakat Dumoga di terima langsung wakil Ketua DPRD Bolmong, Kamran Muchtar ST.
“Walaupun aksi ini damai, tetap akan kami jaga dan kawal dengan tindakan persuasif dan humanis. Jangan sampai ada tindakan yang berujung anarkis,” Kata Kabag Ops Polres Bolmong Kompol Efendy Tubagus, saat berada di lokasi Unjuk rasa.
Dalam aksi unjuk rasa tersebut, warga yang tinggal di bantaran sungai, sudah sering menyampaikan kepada pemerintah terkait. Namun sampai saat ini sungai Ongkag Dumoga seakan hanya dibiarkan.
“Tiap kali ujang yang tinggal di pinggir kuala Dumoga salalu tako, kalo nda mo tangani somo abis anyor ini rumah (Setiap kali hujan warga yang tinggal di bantaran sungai selalu ketakutan, jika tidak segera ditangani rumah warga akan hanyut oleh banjir,” tutur Piet Kemur tokoh masyarakat dumoga.
Kapolres Bolaang Mongondow AKBP Gani F. Siahaan SIK, MH di temui saat memimpin pengamanan unjuk rasa menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah bekerja sama dengan baik dalam aksi unjuk rasakali ini. “Semuanya berjalan aman dan terkendali,” ucap Siahaan. (mg1)