Lensa.News,HUKRIM — SP alias Pri, (23), warga Kelurahan Molinow, Kecamatan Kotamobagu Barat, Minggu, (28/04/2019), pukul 00.30 wita, ditemukan tak bernyawa di lokasi jalan perkuburan Kelurahan Molinow. Korban diduga dianiaya sekelompok orang tak dikenal. Di bagian punggung kiri dan kanan korban, terdapat bekas tusukan benda tajam.
Menurut keterangan saksi, Dandi Mokoginta, kronologis kejadian bermula saat ia bersama Lima rekannya hendak pergi ke salah satu pondok yang berada di halaman rumah salah satu rekannya untuk bermain gitar.
Saat melintasi kawasan persawahan, saksi melihat ada sekelompok pemuda sedang mengkonsumsi minuman keras. Kelompok pemuda itu pun langsung megarahkan lampu senter ke wajah mereka. Namun hal itu tak digubris para saksi.
“Kami lewat saja tanpa menghiraukan para pemuda itu. Kami langsung menuju ke tempat tujuan kami yang berjarak kurang lebih 100 meter dari lokasi kejadian,” kata Dandi.
Tak lama kemudian, saksi melihat datang kendaraan dari arah Molinow yang di kendarai oleh korban yang diketahui akan menuju ke wilayah Desa Pontodon untuk menjemput adiknya. Korban pun dihadang oleh kelompok pemuda tak dikenal tersebut.
“Tak lama kami lewat, tiba-tiba terdengar suara seperti berkelahi dan para pemuda itu pun langsung melarikan diri. Kami pun bergegas mengecek, dan menemukan korban tergeletak tak bernyawa lagi. Karena melihat kejadian itu, kami langsung memberitahukan ke warga sekitar,” tuturnya.
Mendengar informasi dan laporan dari masyarakat, pihak Kepolisian Polsek urban Kotamobagu langsung menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan langsung mengevakuasi serta membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kotamobagu.
“Setelah mendapat informasi, kami langsung mengamankan TKP dan mengidentifikasi korban. Setelah itu, korban kami bawa ke Rumah Sakit untuk dilakukan pemeriksaan dalam. Saat ini para pelaku masih dalam pengejaran,” kata Kapolsek Urban Kotamobagu, Kompol Muslikan.
(Mg2)
