Lensa.news.Bolmong—Bertempat di aula kantor Kejaksaan negeri (Kejar) Kotamobagu, Expose bersama Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejari Kotamobagu dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan Dinas Pendidikan Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) di gelar pada Jumat (03/05/2019) siang ini.
Pada expose tersebut, dua dinas yang melakukan kerjasama dengan Kejaksaan negeri, turut memaparkan proyek pembangunan yang sudah selesai dibangun. pada dua instnasi tersebut, pada proyek fisik dan pengadaan barang. “Semuanya ada 6 paket dengan nominal sudah mencapai Rp 30 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan juga Dana Alokasi Umum (DAU), untuk proyek fisik dan pengadaan barang,” kata Nixon Gopay, Kabag Ekbang Bolmong selaku salah satu pihak yang bertanggungjawab pada lelang proyek di Kabupaten Bolmong.
Usai membuka kegiatan tersebut, Kepala Kejari Kotamobagu, Dasplin SH MH menjelaskan, jika kerjasama Pemda Bolmong dan TP4D Kejari Kotamobagu banyak manfaat bagi Pemda dan pihak ketiga dalam hal ini, pemilik pekerjaan proyek fisik dan proyek pengadaan. Hanya saja, selaku mitra kerja yang juga menilai, menakar dan mengukur hasil pengerjaan proyek, Daspli terus menggingatkan agar mengedepankan hasil yang baik. “Sejauh ini semua masih dalam kewajaran. Untuk itu, kami wajib terus menggingatkan kepada pihak ketiga, agar lebih mengedepankan mutu pekerjaan, menggingat ketepatan waktu, dan manfaat pembangunan agar tepat sasaran. Harus demikian, karna tugas TP4D memang untuk mengawal, mengamankan dan mendukung keberhasilan pembangunan di daerah,” tukas Dasplin siang tadi.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas PUPR Bolmong, Ir Channy Wajong ME mengatakan, pihaknya sangat berterimakasih atas kerjasama dengan Kejari Kotamobagu melalui TP4D, karena dengan begitu, semua pembangunan daerah dalam pengawasan dan penilaian pihak yang berkompeten. “Ini termasuk pencegahan penyimpangan dan ketimpangan anggaran. Begitu dengam semua proyek barang, jasa dan juga fisik utama di dinas kami benar benar terlaksana dengan baik, sehingga bisa diserahkan guna manfaat kepada masyarakat Bolmong,” katanya.
Wajong dan Kepala Dinas Pendidikan Renti Mokoginta kompak mengajak agar masyarakat turut berperan aktif, melaporkan segala kejanggalan jika ada proyek pembangunan yang ditemukan tidak beres. “Mohon dua dan dukungan, agar setiap pembangunan yang ada di Bolmong benar-benar bermanfaat dan tepat sasaran demi kebutuhan masyarakat,” kata keduanya kompak.
Untuk informasi, tertanggal 04 Maret 2019 hari ini, berdasarkan Surat Keputusan pembentukan TP4D dengan nomor; KEP-02/R.1.12/TP4D/Set/03/2019. Menerangkan bahwa, Ketuas TP4D Kejari Kotamobagu telah di pimpin oleh Kepala Seksi intelejen Kejari Kotamobagu yang baru, yakni Suhendro Ganda Kusuma SH, sedangkan untuk Ketua Sub di jabat oleh Jasmin Samahati SHm MH, selanjutnya Sekretaris TP4D Kejari Kotamobagu dijabat oleh Anton Susilo SH, dengan 1 anggota yakni Imron SH. (Mg2).