BUPATI Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Iskandar Kamaru bersama Wakil Bupati Bolsel Deddy Abdul Hamid membuka kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Bolsel Tahun 2022, bertempat di Desa Transpatoa, Kecamatan Helumo, Senin (29/3).
Bupati Iskandar pada kegiatan itu mengatakan, pemerintah daerah dalam 3,5 tahun masa jabatan, fokus pada permasalahan pembangunan di daerah yang berkaitan dengan isu strategis di antaranya: angka kemiskinan, pertumbuhan ekonomi, disparitas wilayah, infrastruktur, indeks pembangunan manusia, angka pengangguran terbuka, indeks ketahanan pangan, pertanian dan perikanan, energi, peningkatan kemampuan daya saing koperasi, UMKM dan industri, kerjasama daerah, komunikasi dan informatika, lingkungan hidup dan penanggulangan bencana.
“Semua ini harus mampu dijawab dan dituntaskan dengan program yang benar-benar bersentuhan langsung dengan masyarakat dan menyelesaikan persoalan yang ada,” tegasnya.
Bupati Iskandar juga mengimbau kepala OPD supaya lebih serius dalam menyusun program atau kegiatan yang memberikan dampak positif untuk pembangunan daerah.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Bolsel, Harifin Matulu memaparkan ada lima program prioritas pada Rencana Pembangunan Jangkauan Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bolsel.
“Yaitu meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan dan kesehatan; menurunkan angka kemiskinan; meningkatkan ketahanan sosial dan ketahanan pangan; meningkatkan sektor UMKM dan peningkatan pembangunan infrastuktur berbasis lingkungan,” paparnya.
“Program prioritas itu kan ada 11. Tetapi itu ditujukan untuk program lima tahun RPJMD. Yang harus tuntas untuk 4 tahun itu adalah 5 program prioritas. Ini yang harus digaris bawahi selama kepemimpinan bupati terpilih,” imbuh Harifin. (Advertorial/Rmd/vil)