Rep: Aditya Imam Rizki | Red: Cadavi Lasena
BOLTIM – Kaum Muda Pencinta Alam (KMPA) Maleo sukses menggelar kegiatan penanaman 1000 bibit pohon Nantu dan Mahoni di kawasan wisata Danau Mooat Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), pada Sabtu (8/10).
Dalam kegiatan ini, KMPA Maleo bersinergi dengan instansi terkait Pemerintah Daerah Kabupaten Boltim.
Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto, melalui Asisten II Setdakab Boltim Melsu Reefol Alung memberi apresiasi atas terlaksananya kegiatan pelestarian lingkungan yang dimotori KMPA Maleo tersebut.
Menurut Melsu, kepedulian terhadap kelestarian alam khususnya di kawasan Gunung Ambang patut dijaga bersama.
“Kelestarian lingkungan harus dijaga karena akan berguna kepada kita dan anak cucu nanti,” ujarnya.
Kedepannya, kata Melsu, kordinasi antar instansi terkait dan para pencinta alam akan melakukan kegiatan serupa, demi menjaga kelestarian lingkungan.
“Mungkin nanti ke depan dari kelompok pecinta alam atau dinas terkait dalam hal ini kehutanan wilayah Bolaang Mongondow Timur, kita saling berkoordinasi agar bagaimana daerah kita kelihatan hijau dan tidak tandus karena berpengaruh dengan ekosistem yang ada di Bolaang Mongondow Timur khususnya,” katanya.
“Jadi tinggal dari adik-adik pecinta alam perlu berkoordinasi dengan pemerintah setempat nanti kalau ada kegiatan selanjutnya dan mungkin dengan Dinas teknis dalam hal ini kaitan dengan Dinas Pertanian dan intinya induknya adalah pimpinan kita bapak bupati,” sambung Melsu.
Sementara itu, di tempat yang sama Kepala Dinas Pertanian (Kadistan) Boltim Mat Sunardi mengatakan, sangta mendukung dan mengapresiasi kepada pecinta alam KMPA Maleo yang sudah menggagas dan mencanangkan penanaman pohon di kawasan Mooat yang diintegrasikan dengan suksesnya acara festival Horti & Culture Mooat.
“Harapan saya agar kegiatan seperti ini tetap akan berjalan terus, karena bagi saya pohon itu adalah sumber air, dan air adalah sumber kehidupan,” ungkap Sunardi.
Sekadar informasi, pada kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala Resort Kehutanan (Kareshut) Deddy Tandayu, Kadis Ketapang, Camat Mooat, pihak Polsek serta Koramil Modayag.