Rep: Irwin Mokoagow | Red: Cadavi Lasena
BOLMONG — Perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), tahun ini mendapat porsi sebanyak 345 kuota.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bolmong Renti Mokoginta mengatakan, pihaknya beberapa waktu lalu mengusulkan penerimaan PPPK sebanyak 1080 kuota ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Namun, kata Renti, yang disetujui hanya sebanyak 345.
“Waktu Rakor (Rapat koordinasi;red) di Makassar akhir tahun 2020, dari 1080 usulan yang kami sampaikan, disetujui 345 untuk guru. Namun ini bukan sebagai PNS tapi PPPK.” ujar Renti, Senin (11/1).
BACA JUGA: Disdik Bolmong Buka Seleksi PPPK di 2021
Diakui Renti, Kabupaten Bolmong saat ini sangat memerlukan tenaga PPPK. “Dengan adanya rekrutmen PPPK, harapan kedepan kekurangan guru dapat teratasi,” ucapnya.
Kebutuhan akan tenaga guru di Kabupaten Bolmong memang cukup tinggi. Diantaranya kebutuhan guru pendidik matematika, bahasa Inggris, Agama dan olahraga yang terbilang masih minim. Kabupaten Bolmong membutuhkan 260 guru untuk sekolah dasar dan 85 guru untuk sekolah menengah pertama.
Perlu diketahui, dalam banyak kesempatan, Menpan RB Tjahjo Kumolo mengatakan penerimaan guru bukan lagi sebagai PNS, namun PPPK. Artinya, rekrutmen tenaga guru yang sebelumnya mengikuti jalur seleksi CPNS, mulai 2021 penerimaan tenaga guru beralih sebagai PPPK.