Rep: Ramdhani Amiri | Red: Cadavi Lasena
BOLSEL — Wabah COVID-19 belum berakhir.
Pemerintah pusat sampai daerah berusaha cegah penularan virus ini.
Sela satu upaya dilakukan seperti di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel).
Praktik protokol kesehatan (Prokes) COVID-19 menyasar sampai pada acara pernikahan.
“Jadi, tiap acara tidak disediakan makanan prasmanan. Itu ditiadakan,” ungkap Camat Tomini, Abidin Patilima, Rabu (17/2), di kantor DPRD Bolsel.
Katanya, jika masyarakat abai, izin pelaksanaan acara pernikahan dibatalkan. “Karena itu, apabila ada masyarakat tak mematuhi Prokes, maka tidak mendapatkan izin,” ujarnya.
Masyarakat menyambut baik aturan ini. Hengky Liuto misalnya. “Langkah ini sangat baik. Dengan begitu, setiap hajatan berlangsung tanpa ada kerumunan,” katanya.
Bupati Kabupaten Bolsel Iskandar Kamaru, di tiap kesempatan terus mengimbau, prasmanan ditiadakan. “Diganti dengan nasi kotak,” katanya, tegas.