KOTAMOBAGU – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Kotamobagu, menyediakan rumah produksi kompos.
Lewat rumah produksi kompos ini, masyarakat diharap terbiasa menggunakan pupuk organik. Apalagi, permintaan pupuk organik kian meningkat.
Ketua Baznas Kotamobagu Jainudin, saat dihubungi Lensanews mengatakan, langkah awal, pihaknya bekerjasama dengan pemuda Kelurahan Pobundayan, Kotamobagu Selatan, Kota Kotamobagu, untuk percontohan pembuatan pupuk organik, lewat produksi media tanam cocopeat (Serabut kelapa).
“Alat cocopeat ini dipesan sebagai percobaan yang akan disalurkan sekaligus sebagai bantuan. Insyaallah akan dioperasikan oleh pemuda di Kelurahan Pobundayan sebagai percontohan, mengingat banyak permintaan terhadap pupuk kompos, juga seiring banyak warga yang memaksimalkan lahan pekarangan rumah untuk menanam sayuran dan bunga di tengah pandemi ini,” katanya.
Jika pengoperasian alat cocopeat berjalan baik, lanjut dia, Baznas akan mengembangkan untuk proyek pengolahan pupuk kompos semi modern.
“Gunanya juga untuk mendukung program penghijauan kota ke depan dengan penggunaan pupuk ramah lingkungan. Dan semakin banyak akan kebutuhan pupuk organik ini, menjadi peluang usaha bagi kita agar para pemuda boleh mendapat lahan pekerjaan di bidang ini nantinya,” papar Jainudin. (Tng/vil)