• Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
Minggu, Mei 18, 2025
Lensa.news
  • Login
  • Beranda
  • Daerah
    • All
    • Bolmong
    • Bolmut
    • Bolsel
    • Boltim
    • Kotamobagu
    • Manado
    Pemkab Bolsel Canangkan Kampung Keluarga Berkualitas

    Pemkab Bolsel Canangkan Kampung Keluarga Berkualitas

    Lewat Buku tentang Sejarah BMR, Murdiono Mokoginta jadi Penulis Non Fiksi Terbaik

    Lewat Buku tentang Sejarah BMR, Murdiono Mokoginta jadi Penulis Non Fiksi Terbaik

    Pemkot Kotamobagu Gelar Upacara Peringatan Hari Guru Nasional

    Pemkot Kotamobagu Gelar Upacara Peringatan Hari Guru Nasional

    Bawaslu Kotamobagu Pantau Proses Distribusi Logistik Pilkada

    Bawaslu Kotamobagu Pantau Proses Distribusi Logistik Pilkada

    Pj Wali Kota Hadiri Rakorev RKPD Triwulan III di Manado

    Pj Wali Kota Hadiri Rakorev RKPD Triwulan III di Manado

    Bawaslu Kotamobagu Gelar Patroli Pengawasan Masa Tenang

    Bawaslu Kotamobagu: Hak Pilih Tetap Bisa Digunakan Meski Tak dapat Undangan

    Bawaslu Kotamobagu Gelar Patroli Pengawasan Masa Tenang

    Bawaslu Kotamobagu Gelar Patroli Pengawasan Masa Tenang

    Bawaslu Kotamobagu Tertibkan APK di Masa Tenang

    Bawaslu Kotamobagu Tertibkan APK di Masa Tenang

    Dinas Pendidikan Kotamobagu Gelar Rakor Bersama Polres

    Dinas Pendidikan Kotamobagu Gelar Rakor Bersama Polres

  • Lipu’ Naton
    • All
    • Foto
    • History BMR
    • Totabuan
    Pemdes Kobo Kecil Salurkan BLT November-Desember

    Pemdes Kobo Kecil Salurkan BLT November-Desember

    Pemdes Gelar Musyawarah RKP Desa TA 2025 

    Pemdes Gelar Musyawarah RKP Desa TA 2025 

    Pencoblosan Selesai, Wali Kota Pantau Penghitungan Suara di Kobo Kecil

    Pencoblosan Selesai, Wali Kota Pantau Penghitungan Suara di Kobo Kecil

    Pemdes Serahkan Sertifikat Elektronik

    Pemdes Serahkan Sertifikat Elektronik

    Pemdes Kobo Kecil Ikut Peringatan HUT Provinsi Sulut ke-60

    Pemdes Kobo Kecil Ikut Peringatan HUT Provinsi Sulut ke-60

    September Kelabu di Kotamobagu, Catatan Penumpasan Permesta 1959 (Bag. 2 Akhir)

    September Kelabu di Kotamobagu, Catatan Penumpasan Permesta 1959 (Bag. 2 Akhir)

    September Kelabu di Kotamobagu, Catatan Penumpasan Permesta 1959 (Bag. 1)

    September Kelabu di Kotamobagu, Catatan Penumpasan Permesta 1959 (Bag. 1)

    Pemdes Kobo Kecil Ikuti Rakor P4K

    Pemdes Kobo Kecil Ikuti Rakor P4K

    Usia Pemerintahan Bertambah, Sangadi Kobo Kecil  Dikukuhkan Pj Wali Kota

    Usia Pemerintahan Bertambah, Sangadi Kobo Kecil  Dikukuhkan Pj Wali Kota

  • Hukrim
    • All
    • Hukum
    • Kriminal
    • Peristiwa
    Satreskrim Polres Bolmong Bekuk Pelaku Curanmor

    Satreskrim Polres Bolmong Bekuk Pelaku Curanmor

    Hilang 4 Hari, Balita asal Inuai Ditemukan dalam Kondisi Tak Bernyawa

    Hilang 4 Hari, Balita asal Inuai Ditemukan dalam Kondisi Tak Bernyawa

    Kurang dari Sepekan, Tim Resmob Polres Bolmong Ringkus Banyak Pelaku Kejahatan

    Resahkan Warga,Tim Resmob Polres Bolmong Bongkar Judi Sabung Ayam

    Resahkan Warga,Tim Resmob Polres Bolmong Bongkar Judi Sabung Ayam

    Diduga Jadi Bandar Togel dan Pengepul,Dua Warga Imandi di Cengkram Tim Resmob

    Diduga Jadi Bandar Togel dan Pengepul,Dua Warga Imandi di Cengkram Tim Resmob

    Gasak Motor Warga Mopuya,MS di Ringkus Resmob Polres Bolmong

    Gasak Motor Warga Mopuya,MS di Ringkus Resmob Polres Bolmong

    Konferensi pers Polres Bolsel pada Rabu (9/2), usai mengungkap kasus Curanmor di Desa Tolotoyon, Pinolosian, Bolsel.

    Sempat Kabur ke Kotamobagu Pelaku Curanmor Sukses Dibekuk Satreskrim Polres Bolsel

    Walikota Kotamobagu, Tatong Bara

    Walikota Tatong Sayangkan Pemukulan Terhadap Mantan Bupati Boltim Sehan Landjar

    Polres Bolsel Tuntaskan 139 Kasus Sepanjang Tahun 2021

    Polres Bolsel Tuntaskan 139 Kasus Sepanjang Tahun 2021

  • Olahraga
  • Internasional
  • Nusantara
  • Edukasi
    • All
    • Healthy
    • Milenial
    • Opini
    • Pendidikan
    • Teknologi
    Cari Pulsa Murah, Transfer Tunai Hingga Non Tunai? Alfarizky Cell Tempatnya

    Cari Pulsa Murah, Transfer Tunai Hingga Non Tunai? Alfarizky Cell Tempatnya

    MAARIF Institute Menggelar Penguatan Nilai-nilai Inklusi Sosial-Keagamaan

    MAARIF Institute Menggelar Penguatan Nilai-nilai Inklusi Sosial-Keagamaan

    Beli Mobil? Daihatsu Solusinya, Ayun Pou Salesnya

    Beli Mobil? Daihatsu Solusinya, Ayun Pou Salesnya

    Jarang Berhubungan Intim Bisa Bikin Penyakit, Kalau Rutin Ternyata Bisa Sembuhkan Banyak Penyakit

    Jarang Berhubungan Intim Bisa Bikin Penyakit, Kalau Rutin Ternyata Bisa Sembuhkan Banyak Penyakit

    “Kucing Hitam”, Karya: Uwin Mokodongan

    “Kucing Hitam”, Karya: Uwin Mokodongan

    Kucing Hitam

    Kucing Hitam

    Rumah Tua dan Legenda Tongkat Musa: Karya Novel Damopolii

    “Gerimis Sore Itu”, Karya: Uwin Mokodongan

    Gerimis Sore Itu

    Gerimis Sore Itu

    Manfaat Membawa Buah Hati Liburan

  • Politik
  • Lainnya
    • Ekonomi & Bisnis
    • Advertorial
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • All
    • Bolmong
    • Bolmut
    • Bolsel
    • Boltim
    • Kotamobagu
    • Manado
    Pemkab Bolsel Canangkan Kampung Keluarga Berkualitas

    Pemkab Bolsel Canangkan Kampung Keluarga Berkualitas

    Lewat Buku tentang Sejarah BMR, Murdiono Mokoginta jadi Penulis Non Fiksi Terbaik

    Lewat Buku tentang Sejarah BMR, Murdiono Mokoginta jadi Penulis Non Fiksi Terbaik

    Pemkot Kotamobagu Gelar Upacara Peringatan Hari Guru Nasional

    Pemkot Kotamobagu Gelar Upacara Peringatan Hari Guru Nasional

    Bawaslu Kotamobagu Pantau Proses Distribusi Logistik Pilkada

    Bawaslu Kotamobagu Pantau Proses Distribusi Logistik Pilkada

    Pj Wali Kota Hadiri Rakorev RKPD Triwulan III di Manado

    Pj Wali Kota Hadiri Rakorev RKPD Triwulan III di Manado

    Bawaslu Kotamobagu Gelar Patroli Pengawasan Masa Tenang

    Bawaslu Kotamobagu: Hak Pilih Tetap Bisa Digunakan Meski Tak dapat Undangan

    Bawaslu Kotamobagu Gelar Patroli Pengawasan Masa Tenang

    Bawaslu Kotamobagu Gelar Patroli Pengawasan Masa Tenang

    Bawaslu Kotamobagu Tertibkan APK di Masa Tenang

    Bawaslu Kotamobagu Tertibkan APK di Masa Tenang

    Dinas Pendidikan Kotamobagu Gelar Rakor Bersama Polres

    Dinas Pendidikan Kotamobagu Gelar Rakor Bersama Polres

  • Lipu’ Naton
    • All
    • Foto
    • History BMR
    • Totabuan
    Pemdes Kobo Kecil Salurkan BLT November-Desember

    Pemdes Kobo Kecil Salurkan BLT November-Desember

    Pemdes Gelar Musyawarah RKP Desa TA 2025 

    Pemdes Gelar Musyawarah RKP Desa TA 2025 

    Pencoblosan Selesai, Wali Kota Pantau Penghitungan Suara di Kobo Kecil

    Pencoblosan Selesai, Wali Kota Pantau Penghitungan Suara di Kobo Kecil

    Pemdes Serahkan Sertifikat Elektronik

    Pemdes Serahkan Sertifikat Elektronik

    Pemdes Kobo Kecil Ikut Peringatan HUT Provinsi Sulut ke-60

    Pemdes Kobo Kecil Ikut Peringatan HUT Provinsi Sulut ke-60

    September Kelabu di Kotamobagu, Catatan Penumpasan Permesta 1959 (Bag. 2 Akhir)

    September Kelabu di Kotamobagu, Catatan Penumpasan Permesta 1959 (Bag. 2 Akhir)

    September Kelabu di Kotamobagu, Catatan Penumpasan Permesta 1959 (Bag. 1)

    September Kelabu di Kotamobagu, Catatan Penumpasan Permesta 1959 (Bag. 1)

    Pemdes Kobo Kecil Ikuti Rakor P4K

    Pemdes Kobo Kecil Ikuti Rakor P4K

    Usia Pemerintahan Bertambah, Sangadi Kobo Kecil  Dikukuhkan Pj Wali Kota

    Usia Pemerintahan Bertambah, Sangadi Kobo Kecil  Dikukuhkan Pj Wali Kota

  • Hukrim
    • All
    • Hukum
    • Kriminal
    • Peristiwa
    Satreskrim Polres Bolmong Bekuk Pelaku Curanmor

    Satreskrim Polres Bolmong Bekuk Pelaku Curanmor

    Hilang 4 Hari, Balita asal Inuai Ditemukan dalam Kondisi Tak Bernyawa

    Hilang 4 Hari, Balita asal Inuai Ditemukan dalam Kondisi Tak Bernyawa

    Kurang dari Sepekan, Tim Resmob Polres Bolmong Ringkus Banyak Pelaku Kejahatan

    Resahkan Warga,Tim Resmob Polres Bolmong Bongkar Judi Sabung Ayam

    Resahkan Warga,Tim Resmob Polres Bolmong Bongkar Judi Sabung Ayam

    Diduga Jadi Bandar Togel dan Pengepul,Dua Warga Imandi di Cengkram Tim Resmob

    Diduga Jadi Bandar Togel dan Pengepul,Dua Warga Imandi di Cengkram Tim Resmob

    Gasak Motor Warga Mopuya,MS di Ringkus Resmob Polres Bolmong

    Gasak Motor Warga Mopuya,MS di Ringkus Resmob Polres Bolmong

    Konferensi pers Polres Bolsel pada Rabu (9/2), usai mengungkap kasus Curanmor di Desa Tolotoyon, Pinolosian, Bolsel.

    Sempat Kabur ke Kotamobagu Pelaku Curanmor Sukses Dibekuk Satreskrim Polres Bolsel

    Walikota Kotamobagu, Tatong Bara

    Walikota Tatong Sayangkan Pemukulan Terhadap Mantan Bupati Boltim Sehan Landjar

    Polres Bolsel Tuntaskan 139 Kasus Sepanjang Tahun 2021

    Polres Bolsel Tuntaskan 139 Kasus Sepanjang Tahun 2021

  • Olahraga
  • Internasional
  • Nusantara
  • Edukasi
    • All
    • Healthy
    • Milenial
    • Opini
    • Pendidikan
    • Teknologi
    Cari Pulsa Murah, Transfer Tunai Hingga Non Tunai? Alfarizky Cell Tempatnya

    Cari Pulsa Murah, Transfer Tunai Hingga Non Tunai? Alfarizky Cell Tempatnya

    MAARIF Institute Menggelar Penguatan Nilai-nilai Inklusi Sosial-Keagamaan

    MAARIF Institute Menggelar Penguatan Nilai-nilai Inklusi Sosial-Keagamaan

    Beli Mobil? Daihatsu Solusinya, Ayun Pou Salesnya

    Beli Mobil? Daihatsu Solusinya, Ayun Pou Salesnya

    Jarang Berhubungan Intim Bisa Bikin Penyakit, Kalau Rutin Ternyata Bisa Sembuhkan Banyak Penyakit

    Jarang Berhubungan Intim Bisa Bikin Penyakit, Kalau Rutin Ternyata Bisa Sembuhkan Banyak Penyakit

    “Kucing Hitam”, Karya: Uwin Mokodongan

    “Kucing Hitam”, Karya: Uwin Mokodongan

    Kucing Hitam

    Kucing Hitam

    Rumah Tua dan Legenda Tongkat Musa: Karya Novel Damopolii

    “Gerimis Sore Itu”, Karya: Uwin Mokodongan

    Gerimis Sore Itu

    Gerimis Sore Itu

    Manfaat Membawa Buah Hati Liburan

  • Politik
  • Lainnya
    • Ekonomi & Bisnis
    • Advertorial
No Result
View All Result
Lensa.news
No Result
View All Result
Home Daerah Bolmong

Bedah Buku: De Zending In Bolaang Mongondow (Bagian I)

Redaksi by Redaksi
8 November 2020
in Bolmong, Bolmut, Bolsel, Boltim, Daerah, History BMR, Kotamobagu, Opini, Terkini
0
Murdiono Prasetio A Mokoginta

Murdiono Prasetio A Mokoginta

0
SHARES
682
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: Murdiono Prasetio A. Mokoginta

Saatnya saya akan membawa kalian menyusuri ruang waktu untuk melihat kembali Bolaang Mongondow di awal abad ke 20. Banyak hal menarik yang perlu diangkat dan dibaca kembali untuk merawat ingatan kita agar tidak mudah mengalami amnesia sejarah.

Bagaimana pun sejarah penting untuk dipelajari guna menatap masa depan yang lebih baik. Kita belajar sejarah agar menjadi bijaksana dalam menyusun visi masa depan.

Beberapa foto Bolaang Mongondow Raya di masa-masa awal abad- 20 (sumber foto: Historia Bolaang Mongondow)

Tanpa sejarah, masa kini hanya seperti kehidupan yang kehilangan ruh penggeraknya. Kita seperti menyusuri ruang gelap tanpa arah dan akhirnya tersesat tanpa tujuan dan hilang dalam pusaran peradaban-peradaban manusia.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap sejarah lokal kita, di tengah kesibukan aktifitas mengajar, saya menerjemahkan beberapa catatan-catatan yang memiliki nilai historis terutama yang berkaitan dengan sejarah Bolaang Mongondow.

Bagi saya, menerjemahkan, sambil mencatat poin-poin penting masa lalu adalah bagian dari heuristik (pengumpulan sumber sejarah). Ada saatnya di mana berbagai informasi ini pasti akan berguna bagi saya sendiri maupun orang lain yang juga kelak akan melakukan penelitian sejarah Bolaang Mongondow.

Benang merah sejarah yang mulai kusut ini perlu di ikat kembali agar masa lalu dan masa kini saling menyambung dan kita bisa menemukan jawaban-jawaban tentang kehidupan masyarakat Bolaang Mongondow seiring dengan makin banyaknya sumber-sumber sejarah yang mulai ditemukan oleh para peneliti dan pengiat sejarah lokal kita.

De Zending In Bolaang Mongondow

“De Zending In Bolaang Mongondow”, diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia artinya “Pengiriman Ke Bolaang Mongondow”. Ini merupakan buku harian yang ditulis oleh seorang guru misi yang bernama Adr. Van der Endt. buku ini terbit tahun 1921 Oleh Uitgave Van Het Zendingsbureau Te Oegstgeest (Bij Leiden), yaitu kantor misi di Oegstgeest Kota Leiden Belanda. Buku ini kelak dikoleksi oleh Perpustakaan Universitas Teologi Apeldoorn.

Beberapa foto Bolaang Mongondow Raya di masa-masa awal abad- 20 (sumber foto: Historia Bolaang Mongondow)

Secara temporal, latar di dalam buku ini mengulas tentang Bolaang Mongondow sekitar tahun 1910 – 1920. Jadi ada sekitar satu dekade Endt menulis hal-hal penting tentang daerah ini berdasarkan pengalaman pribadinya selama tinggal di sini.

Saya akan mencoba mengulas poin-poin penting dari catatan ini untuk menambah wawasan dan pengetahuan kita semua.

Bolaang Mongondow yang Bebas

Pada halaman awal catatannya, Endt melihat ada keunikan tersendiri antara Bolaang Mongondow dan Minahasa dari segi sosial – budayanya yang bahkan menurutnya, tidak akan ditemukan di tempat lain di Hindia Belanda.

Keunikan yang dimaksud oleh Endt, yaitu hubungan antara dua wilayah ini yang secara geografis bertetangga, tapi akulturasi budaya seakan tidak saling mempengaruhi. Ia lalu menjawab bahwa faktor agama lah yang menjadi akar masalah ini.

Minahasa yang mayoritas penduduknya beragama Kristen, dan Bolaang Mongondow yang beragama Islam menciptakan perbedaan mendasar bagi dua wilayah ini mulai dari karakter, gaya hidup, pakaian, makanan dan minuman dll.

Endt beranggapan bahwa Bolaang Mongondow adalah sebuah negara yang bebas dari intervensi manapun di wilayah Sulawesi. Ia setuju bahwa Bolaang Mongondow bisa saja memimpin wilayah-wilayah disekitarnya, hanya saja Bolaang Mongondow perlu lebih terbuka dengan pengaruh-pengaruh Eropa sebagaimana Minahasa.

Dari catatan ini kita mengatahui bahwa hingga awal abad 20, meskipun pihak Kerajaan Bolaang Mongondow telah lama memiliki hubungan dengan pemerintah Belanda, tapi masyarakat akar rumput Bolaang Mongondow berhasil menjaga kebudayaan mereka dari pengaruh-pengaruh Barat, bahkan wilayah-wilayah tetangganya seperti Minahasa.

Saya tekankan lagi, bahwa Bolaang Mongondow hanya bisa dipengaruhi oleh Belanda secara politik, tapi ‘tidak secara sosial-budaya’. Hal ini karena pengaruh Islam di masyarakat akar rumput yang membuat masyarakat daerah ini menjadi tertutup.

Islam di Bolaang Mongondow bukan sebatas ajaran spiritual masyarakat, tapi lebih dalam, Islam telah menjaga masyarakat Bolaang Mongondow dari pengaruh-pengaruh budaya Barat. Kontras dengan Minahasa yang benar-benar berada dalam pengaruh masayarakat koloni Eropa yang tinggal di sana.

Lokasi dan Geografis Bolaang Mongondow

Mengambarkan daratan Bolaang Mongondow, Endt menulis; “Allereerst mag ik u dan zeker wel even bekend maken met de ligging en aardrijkskundige gesteldheid van het land. We vinden het op het noordelijk schiereiland van Celebes, tusschen Gorontalo en de Minahassa, een stuk land, ongeveer zoo groot als onze provincies Friesland, Groningen en Drente te zamen. In het Noorden grenst het aan de Celebeszee, in het Zuiden aan de Golf van Gorontalo.”

Terjemahannya; “Pertanianama-tama, saya coba memperkenalkan kalian kepada lokasi dan geografi ‘negara’ (Bolaang Mongondow). Kita menemukan di semenanjung utara Sulawesi, di antara Gorontalo dan Minahassa, sebidang tanah kira-kira seluas Provinsi kami di Friesland, Groningen dan Drente. Di sebelah Utara berbatasan dengan Laut Sulawesi, di sebelah Selatan Teluk Gorontalo.”

Endt mengambarkan bahwa wilayah Kerajaan Bolaang Mongondow, sebagai sebuah negara, memiliki luas yang sama dengan tiga provinsi di Belanda, yaitu Provinsi Friesland, Groningen, dan Drenthe. Ke tiga provinsi ini bisa di temukan melalui laman Wikipedia.

Beberapa foto Bolaang Mongondow Raya di masa-masa awal abad- 20 (sumber foto: Historia Bolaang Mongondow)

Sekitar tahun 1910-1920 penduduk di Bolaang Mongondow adalah sekitar 60.000 jiwa. 40.000 Jiwa di Kotamobagu, dan 20.000 jiwa di sekitarnya. Kediaman Controleur dan sekolah Hollandsche berada di Kotamobagu, sedangkan Kotobangon adalah tempat kediaman Raja dan pribumi terkemuka. Adapun Dunnebier saat itu ia bertempat tinggal di Passi. Wilayah Kotamobagu yang kita kenal saat ini, menurut Endt terdapat kurang lebih 30 desa yang saling berdekatan satu sama lain sehingga nampak seperti sebuah hamparan besar Kota.

Islam Sebagai Benteng Budaya

Bolaang Mongondow abad 20 nyatanya memang dianggap sebagai sebuah ‘negara’ oleh kolonial Belanda. Hal ini berdasarkan catatan Endt yang selalu menggunakan kata ‘land’ ketika menyebut geografis Bolaang Mongondow yang jika diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia berarti ‘negara/tanah’.

Saat menyebut Gorontalo dan Minahasa, Endt sama sekali tidak menggunakan kata di atas. Ini bukan hal yang aneh, mengingat Bolaang Mongondow adalah sebuah kerajaan yang berdaulat dan diakui oleh pemerintah Belanda. Mereka mempengaruhi kebijakan Bolaang Mongondow secara politis, tapi tidak secara budaya, sosial, dan agama.

Untuk mempengaruhi tiga aspek di atas, mereka menggunakan sarana pendidikan dengan mengirim beberapa guru misi ke Bolaang Mongondow walaupun berakhir gagal karena pengaruh Islam telah mengakar kuat di masyarakat Bolaang Mongondow secara umum.

Ditambah lagi, model pendidikan Belanda yang cenderung rasis dan tidak memberi kesempatan kepada masyarakat biasa menyebabkan penetrasi budaya Eropa tidak membuahkan hasil yang memuaskan.

Itulah beberapa poin yang saya garis bawahi dalam bagian pertama tulisan ini. Masih banyak informasi-informasi historis yang perlu saya angkat untuk menambah wawasan sejarah kita semua. Saya menulis kurang lebih lima bagian yang mengulas poin-poin penting dalam buku catatan De Zending In Bolaang Mongondow, karya Van der Endt ini. Karena banyak sekali gambaran masa lalu Bolaang Mongondow yang saya rasa perlu kita ketahui dan pelajari.

Selama masih diberi ruang untuk menerbitkan tulisan-tulisan ini, saya akan mengulas bagian-bagian lainnya secara bersambung. Sebagaimana kata pepatah “Saat sebagian orang sibuk dengan masa depan. Perlu ada orang lain yang membaca masa lalu dan menuliskannya.”

*Penulis adalah PNS, guru di SMPN IV Kotamobagu dan Ketua Lembaga Pusat Studi Sejarah Bolaang Mongondow Raya (PS2BMR)

Tags: Bolaang MongondowMurdiono Prasetio A Mokoginta
Previous Post

Ustadz Yusuf Mansyur Minta Doa Warga BMR untuk Pembangunan Pesantren

Next Post

Pesantren Ayyastiyah Binaan Ustaz Yusuf Mansyur, Resmi Dibangun

Next Post
Pesantren Ayyastiyah Binaan Ustaz Yusuf Mansyur, Resmi Dibangun

Pesantren Ayyastiyah Binaan Ustaz Yusuf Mansyur, Resmi Dibangun

Please login to join discussion

BERITA TERKINI

Pemdes Kobo Kecil Salurkan BLT November-Desember

Pemdes Kobo Kecil Salurkan BLT November-Desember

21 Desember 2024
Pemkab Bolsel Canangkan Kampung Keluarga Berkualitas

Pemkab Bolsel Canangkan Kampung Keluarga Berkualitas

16 Desember 2024
Lewat Buku tentang Sejarah BMR, Murdiono Mokoginta jadi Penulis Non Fiksi Terbaik

Lewat Buku tentang Sejarah BMR, Murdiono Mokoginta jadi Penulis Non Fiksi Terbaik

8 Desember 2024
KPU Mitra Raih Peringkat Keenam JDIH Terbaik se-Sulut

KPU Mitra Raih Peringkat Keenam JDIH Terbaik se-Sulut

8 Desember 2024
KPU Mitra Jadi yang Tercepat dalam Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilgub

KPU Mitra Jadi yang Tercepat dalam Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilgub

7 Desember 2024
Pemdes Gelar Musyawarah RKP Desa TA 2025 

Pemdes Gelar Musyawarah RKP Desa TA 2025 

6 Desember 2024

https://lensa.news/wp-content/uploads/2024/04/IMG-20240408-WA0001.jpg

https://lensa.news/wp-content/uploads/2024/04/IMG-20240408-WA0001.jpg

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
Kontak Kami: +628 123456789

© 2020 LensaNEWS - Developed by PM Tech.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
  • Lipu’ Naton
  • Hukrim
  • Olahraga
  • Internasional
  • Nusantara
  • Edukasi
  • Politik
  • Lainnya
    • Ekonomi & Bisnis
    • Advertorial

© 2020 LensaNEWS - Developed by PM Tech.