Lensa.news,BOLMONG – Tingginya curah hujan yang mengguyur bumi totabuan memhuat tebing di Jalan Trans Sulawesi, Amurang-Kotamobagu-Dumoga (AKD) tepatnya di Desa Komangaan, Kecamatan Bolaang, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, mengalami longsor dibeberapa titik.
Hal tersebut menyebabkan arus lalu lintas yang menghubungkan jalur Kota Kotamobagu dan Manado macet, dan diberlakukan jalur buka tutup.
“Ada 3 titik longsor, namun hanya 1 titik yang menutup sebagian badan jalan,” ungkap Fitri (36), warga kotamobagu yang melintas jalan tersebut, Senin (9/4/2018) sekitar pukul 17.00 WITA.
Walaupun begitu menurut Fitri, air dari arah tebing masih mengalur cukup deras sehingga di khawatirkan akan terjadi longsor susalan.
Kepala Seksi Tanggap Darurat BPBD Bolmong Abdul Muin Paputungan, saat di hubungi membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan, BPBD telah menghubungi pihak Balai Jalan Nasional wilayah Provinsi Sulut.
“Ini merupakan kewenangan BJN, bilamana tertutup total, maka BPBD yang akan turun langsung melakukan penanganan,” kata Inglie sapaan akrabnya.
Sementara itu, pihak Balai Jalan Nasional yang dihubungi melalui telepon selular, belum memberikan jawaban. (Redaksi)
