Lensa.news,BOLMONG – Pertaruhkan jabatan, Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Dra Hj Yasti Mokoagow terus upayakan hak masyarakat Bolmong terkait pembagian royalty PT JResources yang telah menempati wilayah Bolmong. “Jangan mundur se jengkal pun, Demi Hak rakyat Bolmong, Jabatan akan saya pertaruhkan untuk permasalahan ini. Harga diri pemerintah dan masyarakat bagi saya paling penting dari apapun,” tegasnya
Sehingga, Bupati meminta agar masyarakat menghimbau seluruh masyarakat Bolmong agar dapat menahan diri dan sama-sama menunggu proses hukum yang sedang bergulir terkait permasalahan tapal batas Bolmong – Bolsel. “Tentang tapal batas sudah kita serahkan ke kuasa hukum. Untuk itu saya minta kepada seluruh masyarakat Bolmong untuk menahan diri dan menunggu proses hukum yang sedang berjalan, hingga ada putusan dan kita dikatakan menang,” kata Yasti saat menghadiri pertemuan bersama 14 Kepala Desa se-Kecamatan Lolayan, Senin (23/4/2017) kemarin.
Karena pertemuan tersebut memang dikhususkan untuk membahas polemik antara dua daerah terkait tapal batas. Bupati kembali meminta dukungan masyarakat atas upaya hukum yang tengah ditempuh Pemkab Bolmong. “Kami yakin sgala usaha baik yang sedang dilakukan Pemkab Bolmong dan masyarakat akan memberikan hasil yang baik dan akan mengalahkan upaya-upaya licik oknum yang tidak bertanggunhjawab. Masyarakat jangan terprovokasi,” tandasnya.
Perlu diketahui bahwa saat ini polemik tapal batas antara Bolmong dan Bolsel kian memanas, sehingga membuat masyarakat kedua daerah ini mulai terbawa situasi. (Redaksi)