Lensa.news, BOLMUT – Dalam memerangi penyebaran Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) dan Pemerintah Gorontalo, menjalin tiga kesepakatan buka tutup jalur perbatasan.
Menurut Juru Bicara (Jubir) Bolmut Lexi Talibo, mengatakan bahwa dalam pertemuan itu ada tiga kesepakan yang terjalin, yakni kendaraan roda empat yang bisa lewat setelah di tutup akses keluar masuk yaitu mobil ambulans, mobil bahan bakar minyak (BBM), mobil bahan makanan plus emergency.“Jadi untuk buka tutup di batas antara Gorontalo dan Bolmut dimulai sejak Pukul 16:00 Wita dan untuk yang bisa lewat hanya kendaraan yang sifatnya emergency,” kata Lexi.
Lanjutnya, hal ini juga sebagai kesiapan Pemda Bolmut dalam penanganan kasus Covid-19 yang masih terus mewabah, serta untuk mensinergikan antara Pemda Bolmut dan Gorontalo dalam penjagaan perbatasan dua pintu, agar tidak terjadi penumpukan kendaraan.
“Hasil pembicaraan dengan Pemerintah Gorontalo, juga harus ada penambahan personil Polri, Medis, perhubungan dan Satpol-PP serta juga penambahan Posko di wilayah Gorontalo dan Bolmut,” terangnya.
Turut hadir pada pertemuan tersebut diantaranya, Sekda Bolmut Asripan Nani, Sekda Gorontalo Utara, anggota DPRD Bolmut Husen Yahya Suit Pontoh, Juldin Bolota, Budi Setiawan Kohongia, Wakapolres Bolmut, Wakopolres Gorut, Pimpinan Organisaai Perangkat Daerah (OPD) Bolmut dan Gorut.
(Redkasi)