Lensa.news, BOLSEL- sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Tabilaa, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (bolsel) menyelenggarakan ujian Semester Genap di Rumah siswa, Rabu, (10/06).
Kepala sekolah SDN 1 Desa Tabilaa, Samuel Wewengkang S.Pd menjelaskan, ujian sekolah ini akan berlangsung selama lima hari dengan tujuh mata pelajaran untuk kelas satu, dua, dan tiga, serta sembilan mata pelajaran untuk kelas empat lima dan enam “Jadi naskah soal akan di antar di rumah sesuai kelas masing-masing oleh wali kelas” katanya.
Lanjutnya, ia juga mengatakan bahwa pihaknya selalu memonitoring para guru dalam masa ujian di rumah. “setiap wali kelas menjemput kembali lembaran jawaban kemudian langsung di periksa oleh masing-masing wali kelas apakah Masi ada yang remedial atau sudah sesuai standar ,” ujarnya.
Selain itu Rifai Amiri S.Pd, salah satu guru kelas mengatakan, ini sudah menjadi tanggung jawab sebagai guru kelas, dalam hal mengawasi, mendidik dan memberikan binaan kepada siswa. “Ini berdasarkan surat Edaran dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam masa Darurat Penyebaran Corona virus desease 2019 (COVID-19).
Terpisah, Bupati Bolsel, Iskandar Kamaru S.Pt mengatakan, perpanjangan proses belajar dari rumah bagi siswa karena masih tingginya angka pasien positif COVID-19 di Sulut. “Langkah ini diambil pemkab bolsel guna menecegah para siswa di Bolsel terpapar Virus. Meskipun di Bolsel baru 1 yang positif, tapi langkah pencegahan tetap kami lakukan” Ujar Bupati
Selain itu Ia meminta Dinas Pendidikan (Disdik) Bolsel mengawasi para siswa yang belajar di rumah, Sebelumnya, SE bagi para siswa untuk belajar dari rumah ditetapkan hingga tanggal 2 Juni 2020. (Rmd)