Editor: Sumantri Ismail
Lensa,BOLTIM – Maraknya penyalahgunaan obat batuk jenis Komix yang sudah lama beredar bebas, terutama untuk kalangan remaja, anak-anak bahkan hingga pelajar di Bolmong Raya, sudah sangat meresahkan. Di Bolaang Mongondow Timur (Boltim) sendiri, kantor DPRD dijadikan tempat pesta mabuk-mabukan obat batuk Komix oleh anak remaja. Hal ini berdasarkan laporan warga setempat.
Penyalagunaan obat batuk komix sudah sangat ironis, bukan berkurang malah makin bertambah pemakai komix.
Perasaan miris dilontarkan pemuda yang berada disekitar lokasi. Menurut salah satu pemuda yang tidak ingin namanya dipublikasi, obat batuk komix ini memang perlu menjadi perhatian serius dari aparat keamanan, instansi dan pihak terkait. “Kantor Dewan Boltim pada malam hari terpantau ada aktivitas muda-mudi putar musik dengan keras sambil miras, hal ini harus menjadi perhatian aparat keamanan,” katanya.
Sementara, Bupati Boltim Sehan Landjar mengatakan, soal perilaku para anak remaja sekarang memang sudah sangat mengkhawatirkan, seharusnya bukan hanya tugas pokok Polisi dan Pemerintah, tapi peran orang tua anak lebih utama. “Sudah hampir 2 Tahun ini pihak Pemda dan Kepolisian berupaya untuk melakukan pembinaan, tapi keliatan tdk di sambut positif/baik oleh orang tua dari para remaja. Hal ini sangat kelihatan dimana bukan beransur ansur berkurang tapi malah tetap biasa, bahkan cenderung bertambah,” ujar eyang saat disambangi awak media, Senin (19/2/18).
Lanjut Landjar, hal ini tidak bisa menyalahkan adanya patroli polisi atau tidak, tapi sejauhmana pengawasan/didikan orang tua terhadap masing2 anak. “Patroli sering dilakukan, tapi sepertinya orang tua para anak yg tidak pro aktif dalam mendidik dan mengawasi anaknya, bukan berkurang yang suka pakai lem dan miras, malahan bertambah. Untuk mencega ini jangan hanya diserahkan kepada Pemda dan Polisi saja, tapi peran orang tua yg utama dan pengawasan oleh masyarakat yang harus di perkuat,” tutur eyang. (tri)