Lensa.News.Boltim—Ami atau Eyang itulah sapaan akrab Sehan Salim Landjar SH. Ditangan dinginnya, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) tampak lebih maju dari sebelum dia menjabat Bupati. Semua orang mengenal sosok pemimpin daerah yang berkharisma dan berwibawa ini. Semua orang mengenalnya ‘Eyang’ sosok petarung dan penuh kasih.
Dari seluruh Kepala daerah se-Sulawesi Utara (Sulut) yang ada, yakni 15 Kota/Kabupaten. Sehan Salim Landjar selalu hadir dengan style konsep kepemimpinan terbuka. Hal inilah yang membuatnya dikenal dan diapresiasi oleh semua kalangan. ini seperti yang diutarakan oleh Direktur Utama (Dirut) Manado Post, Bapak Suhendro Boromo pada puncak ManadoPost Award, Selasa (29/01/2019) kemarin. “Sepak terjang Bupati Boltim patut diapresiasi. Kerja kerasnya mampu menjadikan Boltim menjadi daerah yang mandiri, lebih maju, dan sejajar dengan daerah lain,” puji Boroma.
Dia pun berterima kasih kepada Pemkab Boltim, yang selama ini selalu menjadi mitra kerja yang baik. “Alhamdullilah selama ini Boltim terus menjadi mitra kerja yang baik. Semoga kedepannya Boltim akan terus maju,” harapnya, Sembari menekankan pemberian penghargaan Pariwisata Award kepada Bupati Boltim di Mercure Hotel Manado kemarin.
Apresiasi dari Pimpinan Manado Post, langsung disambut Positif oleh ‘Eyang’ Sehan Salim Landjar selaku Bupati Boltim dengan ucapan terimakasih. Menurut Eyang, apa yang sudah dilakukannya untuk daerah, semata adalah bentuk komitmen dirinya dengan rakyat Boltim. program yang dijalankan seperti pemberian Rumah Tinggal Layak Huni ( RTLH) serta pemberian beasiswa, pembangunan infrastruktur dan jalan perkebunan yang saat ini sudah mencapai 160 KM, tujuannya untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan rakyat Boltim. “Program pemerintah pusat adalah rehabilitasi. Tapi saya melakukan diskresi, dimana orang yang punya pekarangan tapi rumahnya tidak layak, orang yang punya pekarangan tapi belum bisa bangun rumah dan orang yang tidak punya pekarangan, saya upayakan mereka semua dapat RTLH. Hingga saat ini sudah ribuan RTLH yang dibangun terhitung dari 2011,” sepengal cerita Eyang kemarin, selama dirinya menjadi Bupati.
Diakhir jabatannya yang tinggal menghitung bulan ini, Eyang berharap, Boltim akan terus menunjukan progress pembangunan kearah yang lebih baik lagi dari saat ini, baik pembangunan infrastrukturnya, ekonominya, Indeks Pembangunan Manusianya, serta makin mandiri dalam pelayanan kesehatan. Sehingga apa yang telah dipersembahkan untuk Boltim akan bisa diteruskan oleh pemimpin selanjutnya, “Insya Allah di 2020 ketika jabatan saya bersama Wabup Rusdi Gumalangit berakhir, kami telah meninggalkan seluruh warga Boltim dengan rumah yang layak, pendidikan terus meningkat dan semua infrastruktur pertanian semakin baik. Agar perekonomian Boltim terus mengalami peningkatan. bersama dengan pelayanan public yang lebih profesional dan terarah,” katanya.
Diketahui, Acara yang digelar di Mercure Hotel Manado ini, juga dihadiri oleh Assisten III Pemrov Sulut, Rudi Mokoginta, Bupati Boltim Sehan Salim Landjar, Wakil Bupati Minsel, Wakil Walikota Kotamobagu Nayodo Koerniawan, dan 10 Kepala daerah lainnya atau yang mewakili, serta Perwira tinggi Kepolisian Daerah (Polda) Sulut. (Advetorial).
