Lensa.News,BOLTIM — Dinas Pertanian Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) mencatat, produksi cabai rawit di Boltim bakal mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Pasalnya, dari data yang ada di Dinas Pertanian, produksi cabai rawit sejak bulan Januari hingga Mei tahun 2019 ini berjumlah 550 ton. Pun, di tahun 2018 dari Januari sampai dengan bulan Desember mencapai 818 ton.
Kepala Dinas Pertanian, melalui Kepala Seksi Hortikultura Agustina Apena mengatakan, peningkatan produksi cabai rawit akan mengalami peningkatan sebab adanya bantuan pemerintah dari APBD dan APBN.
“Tentu dengan adanya bantuan dari pemerintah, Produksi cabai rawit ini bisa meningkat,” ujar Agustina kepada Lensa.News, Kamis (11/7/2019).
Ditahun sebelumnya, Pemerintah melalui anggaran APBN memberikan bantuan untuk tanaman holtikultura ini seluas 50 hektare.
Namun, peningkatan produksi cabai rawit tidak sama halnya dengan caba besar yang bakal mengalami penurunan.
Bagaimana tidak, produksi cabai besar di Boltim, dari Januari sampai dengan Mei 2019 baru berjumlah 431 ton, sedangkan di tahun sebelumnya mencapai 2.022 ton.
“Kemungkinan besar tahun ini cabai besar bakal mengalami penurunan, karena tidak adanya bantuan baik APBN maupun APBD,” ujarnya.
(Tri)
