Lensa Hukrim– Malam ini, warga Kotamobagu dihebohkan adanya penemuan mayat seorang penambang Arifin P, yang merupakan warga Desa Maelang, Kecamatan Sangtombolang.
Berdasarkan informasi yang dirangkum, istri korban Kaira M (22) warga yang sama, sedang hamil besar saat ini, sudah tiga bulan tinggal di tempat kos tersebut. Minggu (10/12/2017) sekira 17.00 Wita, Kaira dan Ipin sempat cekcok karena suaminya sudah mabuk berat, dan istrinya marah.
Tak diterima dimarahi istrinya, korban kemudian sempat mengancam Kaira. “Ia sempat mengancam saya dengan kata kita mo kase kaluar samurai,” kata Kaira di hadapan polisi saat berada di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP)
Adanya ancaman tersebut, istri korban lari dari tempat kost, dan menginap di Hotel Endang Rahayu, Kelurahan Biga, Kecamatan Kotamobagu Utara.
Berselang dua hari kemudian, istri korban mendapat kabar dari temannya bernama Mega, kalau suaminya sudah tak bernyawa lagi. “Mega mengatakan ke saya, datang lia akang dulu pa Kak Ipin dari pintu so ta buka-buka bagitu kong so nda pake baju bagitu cuma pake kaeng,” kata Kaira.
Kapolsek Kotamobagu, Kompol Ruswan Buntuan mengatakan, saat ini pihaknya sedang meminta keterangan dari saksi yang berada di TKP. “Sudah beberapa sudah kami mintai keterangan,” katanya. (udy)
