Kotamobagu – Sekretaris Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kotamobagu, Dani Iqbal Mokoginta, meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu untuk mempercepat vaksinasi.
“Buat Dinkes Kotamobagu, percepat vaksinasi untuk masyarakat Kotamobagu, termasuk tenaga pendidik sesuai dengan wilayah kerja Puskesmas,” pintahnya.
Bukan hanya itu, anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) ini, juga mendorong perusahaan-perusahaan swasta di Kotamobagu untuk dapat melakukan vaksinasi mandiri.
“Nanti, saat vaksinasi mandiri oleh perusahaan, tenaga kesehatan dari Pemkot Kotamobagu yang ikut membantu,” kata Dani.
Lanjutnya, hal ini perlu dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran sekaligus menekan angka yang terkonfirmasi Positif Covid 19.
“Selain percepatan vaksinasi, penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat harus diterapkan,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Dinkes Kotamobagu, dr Tanti Korompot, ketika dikonfirmasi Mediatotabuan.co, via seluler mengatakan, upaya mempercepat vaksinasi oleh Dinkes Kotamobagu, terus dilakukan.
Namun, tidak semudah itu, dikarenakan sejumlah faktor, diantaranya terkait ketersediaan vaksin.
“Selain itu juga soal tenaga kesehatan yang butuh juga istirahat. Ada juga soal regulasi dimana yang diprioritaskan adalah tenaga kesehatan, ASN, pelayan publik termasuk para pemuka agama, guru, dan itu sedang dilakukan,” kata Tanti, Jumat (18/06). (And/ril)