Lensa.news, Kotamobagu – Ditengah merambatnya penyebaran Virus Corona (Covid-19) memberikan dampak bukan hanya pada kesehatan saja, tapi juga berdampak bagi sektor pendidikan yang membawa pengaruh terhadap pelaksana Ujian Nasional Berbasisa Komputer (UNBK) di Kotamobagu.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kotamobagu melalui Sekretaris Dinas, Rastono menjelaskan, bahwa sudah ada berita-berita akan ditiadakannya UNBK ini, tapi kita masih menunggu surat resmi dulu dari Kementerian Pendidikan. “Dari sisi berita-berita sepertinya mengerucut kesana” jelas Rastono, Selasa (24/03).
Pihaknya masih menunggu surat edaran dulu yang kemungkinan dalam waktu dekat sudah ada. “Tapi itu hasil berita-berita, termasuk DPR RI yang mendorong itu tapi wilayahnya pak Menteri. Pak Menteri juga kalau dilihat dari berita yang ada setuju permintaan dari DPR RI itu. Nah, kita tinggal menunggu edaran saat ini,” katanya.
Rastono juga menambahkan, Jika UNBK ditiadakan, maka opsi terakhir yakni metode kelulusan akan dilakukan dengan menimbang nilai kumulatif siswa selama belajar di sekolah.
“Jadi nanti pihak sekolah akan menimbang nilai kumulatif yang tercermin dari nilai rapot dalam menentukan kelulusan seorang siswa, karena semua kegiatan kurikuler atau ekstrakurikuler siswa terdokumentasi dari nilai rapor,” kata dia.
(Mira)
