Lensa.News, KOTAMOBAGU — Mahasiswa gabungan sejumlah kampus di Kotamobagu menggelar demonstrasi menolak pengesahan sejumlah Rancangan Undang-undang (RUU) di kantor DPRD Kotamobagu. Rabu (25/09)
Aksi mahasiswa yang di mulai dari 10.00 wita masih berlanjut hingga berita ini diturunkan, para pendemo meminta DPRD Kotamobagu mendukung aksi mereka menolak pembahasan RUU kontroversi oleh DPR dan Pemerintah Pusat. Yakni RUU KUHP, RUU Pertanahan, RUU Pemasyarakatan, RUU Minerba, dan RUU Ketenagakerjaan.
Dari pantauan wartawan Lensa.News, meski perwakilan massa aksi sudah diterima oleh anggota DPRD, namun massa masih bertahan untuk masuk ke dalam kantor DPRD Kotamobagu.
Aksi mahasiswa akhirnya ricuh. Penyebabnya karena mahasiswa mendesak masuk ruang paripurna namun dihalangi oleh petugas keamanan Sat PolPP dan pihak Kepolisian.
Sedikit terjadi ketegangan yang diwarnai dengan aksi saling dorong antara mahasiswa dengan petugas keamanan. Sejumlah mahasiswa ikut terjatuh karena memaksa masuk ke dalam ruang sidang DPR Kotamobagu.
Kapolres Kotamobagu, AKBP Gani F Siahaan, terus menerus memberi imbauan agar aparat kepolisian dan mahasiswa menahan amarah untuk menghindari hal tidak diinginkan.
(Ikbal)
