Lensa.News, HIBURAN- Musik memang berfungsi sebagai suatu media bagi seseorang atau sekelompok orang untuk mengungkapkan perasaan atau emosinya. Dengan kata lain si pemain dapat mengungkapkan perasaan atau emosinya melalui musik.
Musik juga merupakan suatu karya seni, apabila memiliki unsur keindahan atau estetika di dalamnya. Melalui musik juga dapat merasakan nilai-nilai keindahan baik melalui melodi atupun dinamikanya.
Musik pun kian banyak digemari kawula muda sebagai wadah untuk mengekspresikan diri. Bahkan, apabila anda bergelut di dalamnya, tentu akan membuahkan hasil, baik itu secara finansial maupun pamornya.
Salah satu contohnya adalah Soul Five Band. Grup Band lokal asal Kotamobagu ini memang memiliki magnet tersendiri, baik itu dari fungsi musik sebagai media hiburan. Entah itu dari genre lagu, melodi, ataupun liriknya. Band yang beranggotakan 5 player inti, diantaranya Falen (vocal), Andhynk (guitar), Jeff (bass), Ade (keyboard), dan Fikry (drum) ini lebih mengusung musik yang lebih fresh. Apalagi, formasi penampilan mereka ditambah oleh dua additional player, yaitu seorang female singer, Fitry dan male singer Reza Jeconiah.
Jeff yang menjadi motor grup band ini mengaku, Soul Five memiliki style yang berbeda serta modis tentunya, terlebih beranggotakan musisi yang berasal dari berbagai macam profesi.
“Band baru terbentuk slama 1 tahun. Tapi masing-masing dari kami udah punya pengalaman bermusik dari sejak duduk dibangku sekolah. Jadi sekarang ini, ada yang emang profesi di musisi, ada yang wiraswasta sambil jadi musisi. Ya kalau di tanya apa pembedanya, mungkin dari warna musik, terus juga dari penampilam tentunya. Karena kita berusaha selalu tampil modis dan yang pastinya, kami mementingkan kualitas musik,” tuturnya.
Berkat keistimewaan itu, Soul Five akhirnya kian moncer di panggung musik lokal. Salah satunya, mereka kerap tampil menjadi band regular setiap hari Rabu dan Sabtu di beberapa cafe ternama di Kotamobagu.
Mereka kerap mengisi beragam acara, seperti corporate, pensi, wedding, dan acara annivrsary. Tidak hanya itu, mereka juga sudah banyak mengcover lagu-lagu trand baik Indonesia maupun mancanegara.
“Kita biasa memainkan all genre yang memungkinkan untuk orang mendengar sekaligus terhibur. Tapi untuk lebih spesifik, kita sering memainkan soul pop dan . Kita juga mengcover lagu dengan genre musik kita sndiri,” tutur Jeff.
Band tersebut juga adalah band indie lokal Kotamobagu yang sudah cukup banyak menghasilkan karya lewat lagu. Era perkembangan band indie memang semakin hari semakin berkembang, hal ini diikuti dengan semakin kreatifitasnya band-band indie untuk mengahasilkan aransement lagu yang inovatif dan berkualitas.
Terkait jenis musiknya seperti apa, pria yang berprofesi sebagai PNS ini mengungkapkan bahwa lebih ke genre pop. Karena genre tersebut lebih banyak diminati banyak kalangan.
“Ya pokoknya easy listining lah,” ujarnya.
Membahas nama Band yang tergolong unik tersebut, Jeff mengaku berawal dari kebiasaan mereka yang sering nongkrong bersama di sebuah cafe.
“Memang untuk masalah usia, ada yang sudah berumur 40an tahun termasuk saya. Dari perbedaan usia kami di grup ini kami berfikir jiwalah yang membuat kita tampil berapi-api dan yang pasti ga’ ketinggal zaman lah,” ujarnya.(Redaksi)