Lensa.News,KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop dan UKM), akan melaksanakan operasi pasar yang akan bekerja sama dengan Bulog Kotamobagu. Hal ini untuk mengantisipasi harga sembako yang melonjak naik jelang bulan Ramadhan.
Seperti yang dikatakan, Kepala Disdagkop dan UKM, Herman Aray kepada Lensa.News, Selasa (23/4/2019), bahwa pihaknya akan melaksanakan pengawasan sekaligus melakukan operasi pasar.
“Jadi, pihak kami akan melaksanakan pengawasan, juga akan berkerja sama dengan Bulog Kotamobagu untuk operasi pasar,” kata Herman.
Sedangkan untuk pelaksanaanya, Aray mengatakan akan dilaksanakan pekan ini. “Pelaksanaannya akan dilaksanakan pekan ini,” singkat aray.
Diketahui, harga sembako terutama bawang rica dan tomat (Barito) jelang Ramadhan mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Terpantau, Barito di pasar 23 Maret Kota Kotamobagu relatif tinggi. Untuk harga bawang putih dari Rp 50 ribu perkilo menjadi Rp 65 ribu, bawang merah dari Rp 35 ribu menjadi RP 45 ribu, untuk tomat, dari Rp 50 ribu per 25 KG (per karung) menjadi Rp 150 ribu. Sedangkan untuk Cabe, yang sempat melonjak hingga Rp 100 ribu per kilonya, kini turun menjadi Rp 45 ribu per kilo.
(Tri)