Lensa.news. Kotamobagu – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop-UKM), terus melakukan pembenahan dan penataan pedagang yang berada dalam pasar 23 maret.
Hal itu sampaikan langsung Kepala Disperkop-UKM Herman Aray,saat di jumpai awak media di Ruan kerjanya, senin (10/20).
Dalam kesempata itu aray menjelaskan bahwa pemindahan sebagian pedagang yang berada di pasar 23 maret ke pasar gengulang akan dilaksanakan 2020 ini. “beberapa waktu lalu kami sudah mulai turun ke lokasi untuk melakukan kerja bakti sekaliagus melakukan pendataan ruko-ruko dan lapak yang akan digunakan, dan pekan ini kami akan mengundang beberapa instansi terkait seperti Dinas Perhubungan, Satuan Pol-PP dan Teman-teman media untuk membahas langkah-langkah yang akang kita lakukan untuk penataan lebih lanjut,” jelas Kadis.
Aray juga menyampaikan tentang tujuan pemerintah memindahkan sebagian pedagang yang saat ini masih berjualan di pasar 23 Maret,” tujuan kita sebenarnya untuk mengurangi kemacetan, penumpukan sampah agar pasar terlihat lebih bersih, selain itu nanti pasar gengulang akan di jadikan tempat untuk bongkar muat bahan seperti tomat, cabai, bawang, dan beras,” tambah Aray.
Kepada wartawan aray menyampaikan kiranya seluruh pihak dapat mendukung proses pemindahan pedagang ini sehingga pasar 23 maret kembali tertata dengan baik asri dan indah sehingga akan membuat orang nyaman untuk berkunjung ke Pasar 23 maret.
(Mira)