Lensa.News.Kotamobagu—Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu berupaya memperbaiki jalur yang menghubungkan dua kelurahan di Kecamatan Kotamobagu barat, yang sering digunakan masyarakat sebagai jalan alternative, yakni jalan yang menghubungkan Kelurahan Mongkonai dan Kelurahan Gogagoman. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kotamobagu, Sande Dodo, bahwa meski belum ada anggaran untuk memperbaiki jalan Gogagoman-Mongkonai tahun 2018 ini. namun pihaknya sudah bisa memastikan jika perbaikan atau peningkatan jalan akan dilakukan tahun 2019 mendatang. “Kemungkinan tahun depan. Selain melobi dana di pemerintah pusat, kami akan mencoba memasukan dalam perencanaan APBD tahun anggaran 2019,” ujar Sande.
Meski demikian, untuk mempercepat akses jalur tersebut Dinas PU akan menambal lobang dengan menggunakan pos dana pemeliharaan jalan. “Sementara itu dulu. Kita tambal dulu lobang yang ada dengan dana pemeliharaan jalan senilai 100 juta rupiah,” katanya.
Sande juga menjelaskan, tahun 2018 hanya ada tujuh paket perbaikan jalan sebesar Rp37 miliar. Seperti jalan Sliwangi, Jalan kompleks Hotel Sutan Raja sampai Desa Kobo, Molinow hingga Matali serta depan SMA 1 Kotamobagu. “Untuk tujuh paket pekerjaan itu saat ini sedang dikerjakan dan sudah berada di atas 50%,” jelasnya.
Dari pantauan media ini, Jalan Baru di Kelurahan Gogagoman tembusan Terminal Mongkonai, rusak parah. Jalan ini akses terdekat menuju ke terminal Mongkonai, wisata hutan Kota Bonawang serta Klenteng Thian Shang Shen Mu Khung.
Kondisinya jalannya semakin parah, karena tak miliki saluran air, sehingga air harus melewati badan jalan. Di samping itu terdapat banyak lubang kecil yang menganga sehinga pengendara harus berhati-hati. (mg3).