Lensa.News, KOTAMOBAGU – Jelang akhir tahun anggaran 2018, Pemerintah Desa (Pemdes) diminta untuk memacu realisasi Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (P3MD). Hal ini ditegaskan Sekretaris Kota (Sekot) Kotamobagu, Adnan Massinae.
Dikatakannya, semua kegiatan di desa yang dibiayai Dana Desa (Dandes) harus selesai hingga akhir Bulan Desember. “Sangadi harus pastikan bahwa semua pekerjaan selesai. Jangan ada yang tidak selesai. Sekarang sudah masuk pertengahan Desember, maka semua harus dipacu,” katanya.
Selain realisasi kegiatan, ia juga mengingatkan Pemdes untuk memperhatikan administrasi atas semua kegiatan yang dilaksanakan. “Bukan hanya kegiatan fisik, tapi administrasinya juga harus dirampungkan. Ini harus diperhatikan agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari,” ujarnya.
Namun demikian, ia meminta Pemdes untuk memperhatikan kualitas pekerjaan, terutama pada kegiatan pembangunan fisik di desa. “Jangan hanya mengejar waktu. Kualitasnya juga harus diperhatikan, agar manfaatnya bisa langsung dirasakan masyarakat. Pekerjaan harus sesuai RAB,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Teddy Makalalag, menjelaskan realisasi pekerjaan fisik di tiap desa rata-rata sudah mencapai 80 persen. Ia optimis, semua pekerjaan di desa bisa selesai tepat waktu atau sebelum akhir tahun anggaran. “Kita selalu mengevaluasi pelaksanaan kegiatan P3MD tiap bulan. Progresnya baik dan sekarang ini sudah hampir selesai,” jelasnya. (guf)