Lensa.news,KOTAMOBAGU — Relawan Majelis Dzikir Nuurul Khairaat (Madinah) 517, cabang Kotamobagu, Minggu (7/10/18) sore hari melaksanakan perjalanan fisabililah ke Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan terhadap sesama anak bangsa yang tertimpa musibah gempa bumi dan tsunami.
Sebanyak empat kendaraan pengangkut logistik digerakan relawan Madinah 517 cabang Kotamobagu menuju ke Kota Palu tepatnya di tempat pengungsian di markas Madinah 517 pusat, di bukit Thursina yang menampung puluhan ribu korban dari bencana alam.
Pimpinan relawan Madinah 517, Habib Naim Al-Jufry mengatakan, empat kendaraan pengangkut logistik dari Kotamobagu ini membawa perlengkapan wanita dan bayi, makanan dan sayur-sayuran.
“Logistik yang akan disalurkan oleh relawan Madinah 517 cabang Kotamobagu berupa perlengkapan bayi, makanan bayi, perlengkapan wanita serta makanan sandang pangan. Selain empat kendaraan dari Kotamobagu, ada juga 2 kendaraan pengangkut logistik dari Kota Manado dan 2 juga dari Kota Bitung,” kata Habin Naim Al-Jufry kepada Lensa.news, sebelum melepas perjalanan fisabililah itu.
Pun, keberangkatan ini merupakan perjalanan dakwah membantu saudara sesama anak bangsa yang tertimpa musibah. Untuk itu, Naim Al-Jufry mengharapkan agar dalam perjalanan, para relawan harus saling menopang jika ada kekurangan.
“Didalam perjalanan dakwah ini, jika ada kekurangan kita saling menopang. Ini bukan perjalanan wisata religi. Inshaa Allah kita doakan dari tempat ini sampai ke tempat tujuan bahkan kembali pulang, diberikan perlindungan oleh Allah SWT, karena kita membawah amanah dari masyarakat Kotamobagu untum saudara kita di Kota Palu,” tandas Naim Al-Jufry.
(Tri Ismail)