Lensa.news,HUKRIM – Warga Desa Tote, Dusun II, Kecamatan Bolangitang Barat, Kabupaten Bolmong Utara di kejutkan dengan tewasnya salah satu warga mereka yang tertimpa pohon kayu.
Korban adalah Alamin Dahia (43). Korban meninggal di perkebunan Nunuka akibat terkena hempasan kayu sekitar pukul 15.00 wita yang di tebang oleh lelaki Roni Malil (25) warga desa bolangitang kecamatan Bolangitang barat kabupaten Bolmut.
Menurut keterangan tetangga korban di kebun Abdul Latif Pohontu (48), bahwa korban berangkat ke kebun bersama temanya Roni Malil pada hari minggu pagi sekitar pukul 07.00 wita dengan membawa mesin gergaji kayu ( sinso red) dengan maksud untuk menebang kayu di kebun korban untuk memperluas lahan untuk di tanami pohon cengkih.
Sekitar pukul 15.00 wita saat saksi akan berkemas pulang dari kebun untuk pulang ke kampungnya tiba tiba datang lelaki Saaban Pohontu (55) warga desa tomuagu dua kecamatan bolangitang barat yang menyampaikan bahwa korban terkena hempasan kayu karna di beritahu oleh lelaki Roni malil.
Kejadian tersebutpun langsung di beritahukan kepada keluarga dan warga kampuny yang langsung bergegas ke TKP dan saat di temukan oleh lelaki Abdul latif pohontu korban sudah tergeletak di rerumputan dekat pohon kayu dalam keadaan terlentang dan sudah tidak bernyawa lagi serta di kedua hidung korban mengeluarkan darah sedangkan di mata hingga rahang kanan memar dan membiru dan di leher bawa rahang kanan terdapat luka akibat goresan kayu hasil tebangan.
Istri korbannyang menerima kabar bahwa suaminya sudah meninggal langsung menghubungi pemerintah desa yaitu sangadi dan bersama dengan Kapolsek Bolangitang besama warga langsung mengevakuasi korban di kebunnya yang berjarak kurang lebih 12 kilometer dari Kampung korban. Korban dapat di evakuasi sekitar pukul 19.30 wita.
Kapolsek Bolangitang, Iptu Suyono Sutaji ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sementara melakukan pemeriksaan terhadap saksi atas tewasnya korban. “Saat ini masih dalam tahap penyelidikan dan pemeriksaan para saksi atas tewasnya korban,” ujar Suyono. (Redaksi)
