Lensa.news,SULUT — Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven Kandouw mengingatkan masyarakat untuk bijak dalam menggunakan media sosial sebagai makna kebangkitan teknologi informasi dan komunikasi.
Peringatan tersebut dikatakan Wagub, kepada awak media usai upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-110 yang dilaksanakan di halaman kantor Gubernur Sulut, Senin (21/5/18) pagi.
“Dalam momentum Harkitnas ini, masyarakat harus bijak, menggunakan media sosial. Artinya, jangan sembarangan mengirim konten yang berisikan hal negatif,“ kata Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw.
Untuk itu, Kandouw meminta agar masyarakat berperan aktif dalam melaporkan temuan akun atau konten yang berkaitan dengan radikalisme dan terorisme.
“Kita ketahui bahwa konten yang berkaitan dengan paham radikalisme dan terorisme sangat banyak di media sosial. Tentu alangkah baiknya jika masyarakat bekerja sama dengan Kepolisian untuk menangkal paham radikalisme dan terorisme,” kata Steven Kandouw.
Pun, Wagub mengatakan, sesuai dengan arahan pak Menteri Kominfo, diera digital atau teknologi ini jangan dijadikan hambatan, tapi jadikan satu unggulan untuk kesejateraan rakyat untuk kesatuan dan persatuan nasional.
“Bukan justru efek negatif, makanya hari ini ada deklarasi anti hoax dan anti teroris untuk seluruh forkopimda dan komponen seluruh masyarakat di Sulut,” tukasnya.
(Tri)
