Editor/Peliput: Sumantri Ismail
Lensa.news,SULUT — Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), mengharapkan kepada Civitas Akademik Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado bisa menghasilkan lulusan yang kompetible sehingga bisa bermanfaat buat daerah dan masyarakat.
Hal ini dikatakan Gubernur Sulut Olly Dondokambey melalui Wagub Steven Kandouw, usai acara Buka Bersama dengan Civitas Akademik IAIN Manado, Senin (28/5/18).
“Harapan untuk IAIN ini harus betul-betul meluluskan yang kompteible, dalam artian bisa bersaing. Kompetible itu menolong daerah dan masyarakat, bukan hanya pribadi. Itu yang jadi harapan Pemerintah Provinsi,” kata Wagub.
Menurut Wagub, diera sekarang seperti ini tidak gampang untuk bersaing dengan pendatang. “Karena sesuai fakta, diera sekarang ini sepeti Borderles maupun Masyarakat Ekonomi Asia (Mea) itu bukan hanya orang dari berbagai Provinisi yang datang, tetapi dari luar negeri bisa datang. Untuk itu saya harap IAIN betul-betul mengeluarkan lulusan berkualitas dan mampu bersaing,” ujar Kandouw.
Sementara, Rektor IAIN Manado, Rukmina Gonibala mengatakan, IAIN saat ini sedang mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) Infastruktur, dan tenaga pendidik (Dosen) untuk persiapan peningkatan dari Institut menjadi Universitas Islam Negeri.
“Sesuai dengan rencana kami, tahun 2020 itu sudah harus jadi Universitas. Nah untuk menjadi Universitas itu kan persyaratannya banyak, terutama lahan, infastruktur, tenaga dosen, akreditasi dan mahasiswa dari luar negeri harus ada. Makanya di Bulan September itu akan masuk dari Thailand dan Filipina,” kata Gonibala.
Karena menurut, Gonibala dengan adanya MEA pihaknya sudah harus bersaing. Baik itu dari dalam negeri maupun luar negeri.
“Jadi tidak hanya mahasiswa dalam negeri, tetapi dari luar negeri harus datang. Sehingga menjadi world clas unversity. Nah untuk persyaratannya itu harus ada mahasiswa luar negeri datang kuliah disini,” ujar Gonibala.
(Tri)