KOTAMOBAGU—Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara membuka kegiatan masa karantina bagi 20 finalis Uyo dan Nanu Kotamobagu tahun 2023 pada Senin (8/5).
Sebanyak 20 orang finalis Uyo dan Nanu memperkenalkan diri serta motivasi mereka masing-masing untuk mengikuti ajang tersebut.
Adapun Tatong dalam sambutanya menyampaikan apresiasi kepada para finalis peserta Uyo dan Nanu Kotamobagu.
“Masuk sebagai finalis dari proses seleksi sekira 60 orang peserta tentu tidak mudah, Ini merupakan prestasi yang membanggakan,” ucapnya.
Tatong Bara menjelaskan, peserta Uyo dan Nanu ini akan menjadi contoh bagi para generasi muda di kotamobagu.
“Agen pembaharu bagi generasi muda ini, yakni generasi yang jauh dari minuman keras, narkotika dan mampu mewakili masyarakat dari berbagai sisi, baik etika, adat istiadat, kultur, budaya,” terangnya.
Diakhir Tatong Bara menambahkan bahwa dirinya pada tahun 1985 – 1986 juga mengikuti ajang Uyo dan Nanu.
“Pengalaman yang saya dapat ketika mengikuti seleksi ini sekira tahun 1985 – 1986 yakni akan merubah dari berbagai sisi. Baik wawasan, attitude, penampilan dan lain sebagainya. Olehnya, jaga performa, tidak boleh melakukan hal negatif apalagi masuk di wilayah yang terlarang,”pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota Kotamobagu Nayodo Koerniawan SH, bersama Sekretaris Daerah Kotamobagu Sofyan Mokoginta dan Kepala OPD.